
Peran serta insane pers dalam
pengawasan pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) merupakan cermin demokrasi dan pendidikan
politik di Jember berjalan baik. Demikian kata Ketua Panwasli Dimmah Ahyar saat
sosialisasi dengan insan pers yang tergabung dalam Forum Wartawan Lintas Media
(FWLM) Jember Rabo malam (18.11)
Ada kesamaan peran dan tugas
panwaslih dan Pers dalam Pilkada serentak yang akan digelar Rabo, 9 Desember
2015 mendatang. “Ada persamaan tugas Panwaslih dengan Jurnalis, sama-sama mengawasi,
mengkaji dan menilai, tentunya dalam kontek berbeda” Jelanya
Pemilu Menurut Dimmah, wujud
kedaulatan yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab, “Pemilu yang
berkualitas, ditunjukkan dengan proses demokrasi, apabila proses berjalan baik,
maka outputnya dapat diharapkan oleh masyarakat. Untuk itu peran serta
masyarakat dalam pengawasan sangat diharapkan” . Tambahnya
Hal senada disampaikan konmisioner
panwaslih, Nur Elya Anggraeni. Menurut Ely biasa ia dipanggil, bahwa ada
kesamaan tugas, meski tupoksnya berbeda “Berita yang keluar, perlu proses panjang.
Rapat redaksi, peliputan lapangan, mencari narasumber, dilanjutkan editing dan kemudian
muncul sebagai karya jurnalis. jelasnya
Untuk itu Ely mengajak kepada
teman-teman jurnalis terus mengawal seluruh proses tahapan pilkada. “Hari ini ada
Seting Lipat Surat Suara atau disingkat Susu, jurnalis harus terjun kelapangan
memastikan kegiatan tersebut, termasuk jika ada pelanggaran disana, baik dari personilnya
yang belum cukum umur dan lain-lain” Tambahnya
Tahapan mulai hulu hingga
hilir harus terpantau oleh media massa, pasalnya personil panwaslih tidak
memungkinkan mengawasi seluruh tahapan yang ada. “Begitu luasnya pengawasan,
tidak mungkin hanya mengandalkan 5000 personis dengan jumlah penduduk sebanyak
2.5 juta jiwa”. kata mantan wartawan Prosalina FM ini
Jika dihitung 1 personil panwas,
mengawasi jumllah penduduk sebanyal 2500 orang, itu sangat mustahil, Untuk itu
perlu partisipasi seluruh masyarakat dan peran serta insan pers termasuk para jurnalis
yang tergabung dalam Forum Wartawan Lintas Media (FWLM) Jember ini. Pungkasnya.