Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Berpura-pura minta diantarkan kerumah
saudaranya, pelaku Curanmor membawa kabur sepeda motor yang dikendari
dua anak dibawah umur, Ismail (15) dan
Muzamil ( 15 ) warga Balung.
AKP Subagiyo menuturkan, pihaknya akan terus
berkoordinasi dengan berbagai pihak agar kejadian serupa tidak terjadi lagi,
karena kejadian ini sudah mengarah kepada perampasan dan penipuan, dihimbau
kepada masyarakat agar berhati-hati dan jika ada orang mencurigakan segera
melaporkan kepada pihak berwajib. (yond).
Menurut Ismail, dia
bersama kawan nya Muzamil sedang di jalan sekitar jalan raya SPBU, Desa Jambi
arum, Puger tiba-tiba dia dipanggil orang dan dimintai tolong untuk
mengantarkan kerumah saudaranya, dalam perjalanan kedua bocah tersebut tidak
curiga sama sekali jika dia akan menjadi korban perampasan.
Mereka sempat diajak keliling pelaku di wilayah Umbulsari
hingga di Desa Pucuan Semboro inilah pelaku memulai aksinya, pelaku berpura
pura akan kerumah saudaranya yang letaknya tak jauh dari mereka berhenti, agar tidak
dicurigai salah satu korban diajak, sementara satu korban diminta menunggu
"ini rumah saudara saya" ujarnya dan meminta
Ismail untuk turun sebentar tunggu sebentar di sini ya, dan teman saya di ajak
dengan alasan mencari saudaranya yang sedang keluar, lama di tunggu keduanya
tak kunjung datang ahirnya saya teriak dan menangis, saya takut mas " ujar
Ismail di Maposlek Semboro Rabo (24/2)
Tak lama setelah jeritan
Jeritan Ismail salah satu perangkat Desa Pucuan, Kecamatan Semboro yang sedang
Melintas menghampiri bocah yang masih duduk di sekolah tingklat pertama
tersebut, "saya akhirnya ditolong bapak itu mas, dan di bawa kesini "
ungkapnya sambil menunjuk ke perangkat Desa.
Usai dapat laporan Kapolsek Semboro AKP Subagiyo melakukan
pengejaran, sekitar pukul 18.30 Wib dapat informasi jika korban yang dibawa
pelaku ditemukan di Randu agung Kabupaten Lumajang dan dirawat di Puskesmas, sedang
motor milik korban berhasil di amankan Mapolsek Randu agung.