Situbondo, MAJALAH-GEMPUR.Com. Lagi, ledakan tabung gas pertamina 3 kg terjadi, kali ini dua
warga di RT 01/RW 01 dusun Pesisir utara desa kilensari Panarukan Kabupaten Situbondo Jatim jadi
korban.
Akibatnya kedua korban, harus dibawa ke puskesmas Panarukan, lantaran kedua
korban mengalami luka bakar disekujur tubuhnya. “Suliana mengalami luka bakar
di sekujur tubuhnya sementara Bapaknya Bunadin (55 tahun) luka bakar yang sangat serius di Kedua Kaki dan Perutnya” Kata Umi
tetangga korban
Korban yang masih satu
keluarga itu langsung di bawa ke puskesmas Panarukan, namun karena minimnya
peralatan serta luka bakar yang cukup parah , akhirnya kedua korban ledakan
Tabung Gas elpiji 3 kg harus dirujuk ke RSUD Abdoer Rahem Situbondo.
Keterangan Paman korban
yang juga kepala dusun Pesisir Utara Sinoto (48 Tahun) terjadinya malapetaka
tersebut dari Suliana, yang baru datang dari pinggir pantai yang mau membuat
kopi berupaya menghidupkan kompor, namun beberapa kali dicoba tetap belum hidup
hingga bau gas tersebar dan menyengat hidung.
“ Suliana ponakan saya
yang baru datang mau membuat kopi menghidupkan kompor, sudah mencoba beberapa
kali namun gagal, Bunadin sang ayah mencoba membantu menghidupkan kompor,
begitu di klik langsung meledak mass,..?” Ucap Sinoto.
Usai mendapat laporan, Babhinsa Serka Jefri Imanuel bersama
Kanit Reskrim Polsek Panarukan IPTU Makhrus Salim, SH, mendatangi Puskesmas. “Menurut
keterangan keluarga, Bunadin membantu anaknya Suliana menghidupkan kompor,
karena dapur sempit, keduanya sama – sama jadi korban,” Kata Serka Jefri
Untuk kebutuhan penyidikan
anggota polsek panarukan langsung olah TKP dan Membawa Kompor, selang dan
tabung dari TKP ledakan untuk di lakukan penyelidikan, Sementara ibu korban
masih Histeris karena masih shock dan trauma akibat kejadian tersebut.
Menurut Kapolsek bahwa dari
hasil koordinasi dengan petugas puskesmas Sulimah mengalami luka bakar cukup
serius disekujur tubuhnya, sekitar 40%, “Sementara ayahnya Bunadin selain luka
bakar kakinya juga luka diduga akibat pecahan asbes,” Ungkap AKP Didik. (yan)