Translate

Iklan

Iklan

Warga Keluhkan Pelayanan RSUD Situbondo

6/29/17, 15:00 WIB Last Updated 2017-06-30T00:16:00Z
Situbondo, MAJALAH-GEMPUR.Com. Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Kartu Indonesia Sehat (KIS ) Program pemerintah Pusat, keluarga tidak mampu ditolak okeh pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Situbondo.

Hal itu dikeluhkan, Kamilluddin (42), warga Desa Paowan Kecamatan Panarukan, malah oleh pihak rumah sakit  dianjurkan menggunakan SPM,  "Waktu saya ditanya oleh salah-satu petugas, bapak pakai layanan apa, BPJS, atau Umum, lalu saya jawab pakai KIS seraya menunjukan kartu,"ungkap Fifin istri korban, Kamis (29/6).

Ia terkejut mendengar kartu JKN KIS tidak bisa di gunakan untuk berobat, Kartu JKN KIS bapak tidak bisa di gunakan untuk berobat, kerena akibat perbuatan disengaja, dan bapak silahkan melengkapi Kartu Keluarga  (KK) dan KTP sebagai syarat untuk pakai jaminan layanan SPM," kata Fifin menirukan ucapan petugas.

Akibatnya Kamaluddin dan keluarga  sangat kecewa dengan pelayanan itu. "Kenapa kalu orang miskin kok harus dipersulit untyk berobat, segala macam alasan dari pihak rumah sakit, ada saja yang mbuat orag mau berobat tidak dilayani dengan baik." Keluhnya.

Direktur RSUD Abdoer Rahem Situbondo, dr.Tony Wahyudi, melalui KPPT Layanan Terpadu dr Imam Hariyono mengaku belum mengetahui secara jelas bagaimana kronologi kejadiannya. "Saya tidak mau berandai-andai, nanti kita tanya dulu ke bagian Ruang Mawar yang menangani pasien," kata dr imam hariyono.

Korban, ledakan Mercon, Kamiluddin saat mau memmbuang sampah mercon yang berserakan di sebelah masjid Nurul Huda didesa Paiwan, namun na"as saat korban hendak membersihkannya terlihat ada satu mercon yang masih untuh, tiba -tiba meledak sehingga mengenai korban dan tak sadarkan diri. (Ef).
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Warga Keluhkan Pelayanan RSUD Situbondo

Terkini

Close x