Pasalnya semenjak dinyatakan hilang hingga pencarian dihari yang ke
empat, petugas gabungan Basarnas belum menemukan tanda tanda positif keberadaan
Nenek umur (77), pencari Tumbuhan Karabica, sehingga muncul keyakinan masyarakat, nenek lenyap dibawa penunggu hutan Gimeng.
Untuk itu, sebelum Pencarian hari ke empat ini, petugas Gabungan
Basarnas, BPBD, TNI , Polri, Pol PP serta melibatkan warga, melakukan ritual
sesajen, dengan harapan nenek Moenna bisa ketemu. Setelah melakukan ritual 50 tim
gabungan menyusuri hutan, Namun masih juga belum berhasil.
Menurut penuturan kepala dusun Setempat, Eko, “Konon kejadian orang
hilang dihutan gimeng ini memang sudah pernah tejadi sebelumnya, ada orang yang
hilang misterius karena dibawa Mahluq Ghoib, dan tidak di ketemukan, kini kembali
Nenek Moennah juga hilang secara misterius”. Ujarnya, Selasa (22/087).
“Dihutan Gimeng memang terkenal angker, melihat dari aura mistisnya yang kuat menandakan eksistensi
aktifits mahluq halus dihutan tersebut, Ditengah hutan itu juga terdapat sebuah
makam kuno. Hutan ini memang angker , Hilangnya nenek Moenna banyak warga
menduga karena dibawa mahluq Ghoib." Jelasnya. (ef)