Banyuwangi, MAJALAH-GEMPUR.Com. Dengan tema 'Pancasila Sakti NKRI Harga Mati',
Kodim 0825 Banyuwangi Senin (25/9) malam gelar Nonton Bareng (Nobar) film Pengkhianatan
G 30 S/PKI.
"Mari bersama-sama menjaga dan mencintai negara
Indonesia yang berdasarkan Pancasila sebagai satu-satunya ideologi untuk
menjadi pedoman hidup kita di NKRI. Jangan ada lagi kita beri kesempatan paham
komunisme untuk berkembang kembali di negara kita selain negara
pancasila," pungkasnya. (kim)
Nobar yang dipusatkan
dilapangan Tenis Makodim 0825 Banyuwangi itu dimulai sejak pukul 19.00 WIB
tersebut berlangsung dengan khidmad. Selain unsur TNI dari Kodim 0825 dan Lanal
Banyuwangi, tampak juga kalangan mahasiswa, pelajar, tokoh agama (Toga) dan
masyarakat setempat.
Mereka terlihat antusias
mengikuti jalannya pemutaran film Penghianatan G 30 S/PKI yang telah menculik,
menyiksa dan membunuh 7 Jenderal Angkatan Darat (TNI AD).
Sebelum pemutaran film,
audiens diajak menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya serta doa bersama
dipimpin Serma H. Suparman, anggota Kodim 0825 Banyuwangi. Dikhususkan kepada
para Pahlawan Revolusi serta NKRI agar dijauhkan dari segala bentuk ancaman
baik dari dalam maupun dari luar.
Komandan Kodim (Dandim)
0825 Banyuwangi, Letkol. Inf. Roby Bulan mengatakan, pemutaran film G 30 S/PKI
merupakan perintah langsung dari Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantiyo. Namun
selain itu, pemutaran film tersebut bertujuan untuk mengenang kembali sejarah
bangsa.
"Puji syukur kepada
Tuhan Yang Maha Esa, kita bisa berkumpul disini. Terimakasih kepada Pelda (Pur)
KKO Evert Julius Ven Candow, sebagai
pelaku sejarah tim evakuasi para korban 7 jenderal, dan para tokoh sejarah, agama,
masyarakat serta adik-adik mahasiswa yang hadir dalam acara ini," ujar
Dandim kelahiran Aceh ini. Selasa (23/9)
Dikatakan Roby Bulan,
kegiatan Nobar film dokumenter ini beberapa saat pernah hilang dan sempat tidak
tayang. Namun jebolan Akabri tahun 1997 ini merasa bersyukur karena saat ini
sudah bisa ditayangkan kembali untuk mengingat sejarah kelam yang pernah
terjadi di negara Indonesia tercinta.