
Kedatangan kapal yang pernah
bersandar di Pelabuhan Tanjungwangi pada 20 Oktober 2016 lalu dan memiliki
panjang 102,96 meter ini disambut
antusias warga Banyuwangi. Beberapa penari gandrung dengan iringan musik
tradisional menyongsong kedatangan mereka saat kapal sandar.
Ketika para crew dan
penumpang turun, satu persatu dari mereka diberi kehormatan untuk memakai udeng
dan kain batik khas osing. Penyambutan dengan tarian gandrung juga membuat
semua seluruh penumpangnya lebih santai dan menikmati budaya asli Banyuwangi. Beberapa
dari mereka juga asyik ikut menari.
"Saya sangat bangga
dengan pelayanan dan penyambutan Tanjung Wangi bagi MV Silver Discover.
Dipakaikan udeng dan batik membuat kami senang dan tarian gandrung membuat kami
lebih santai dan tenang," ujar Kapten kapal MV Silver Discoverer, Tomasz
Kulas di area Tanjung Wangi, Banyuwangi.
Kapal pesiar ini
sebelumnya telah melakukan perjalanan dari Pulau Komodo dan Benoa Bali. Setelah
dari Banyuwangi mereka akan melakukan perjalanan ke Madura, Sulawesi dan
berakhir di Singapura. "Setelah dari Banyuwangi kami akan ke Sumenep
Madura, Sulawesi lalu kembali ke Singapura," paparnya.
Pelaksana tugas Kepala
Dinas Pariwisata Banyuwangi M.Y. Bramuda mengatakan hampir 30 %, wisatawan yang
berkunjung ke Banyuwangi melalui jalur laut. "Wisatawan terbanyak masuk melalui
stasiun menggunakan kereta yaitu sekitar 40 persen, sisanya dari bandara dan
laut”, Jelasnya.
Secara bertahap, dirinya
berjanji akan melengkapi sarana prasarana, karena wisatawan yang menggunakan
kapal pesiar ini hanya 10 jam di Banyuwangi. “Tempat wisata disini banyak
pilihannya ada Ijen, perkebunan, wisata kopi dan juga atraksi," beber
Bramuda.
Hal senada disampaikan
General Manager PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Cabang Tanjung Wangi, Lina
Ratnasari, menurutnya Banyuwangi mempunyai potensi besar untuk mendongrak
kunjungan wisata melalui kapal pesiar.
Untuk itu perlu dilakukan
promosi wisata Banyuwangi pada saat diselenggarakannya even-even kapal cruise
internasional. "Kami optimistis jumlah kunjungan kapal pesiar meningkat.
Apalagi Banyuwangi memiliki Destinasi Wisata menarik untuk dikunjungi,"
ungkap Lina.