Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com.
Pupuk dan obat-obatan pertanian menjadi bagian pengawalan dan pendampingan program
ketahanan pangan oleh TNI, namun keberadaannya
sering mengalami kelangkaan.
Kegiatan
tersebut menurutnya
untuk mendukung petani agar tidak sampai kesulitan mencari kebutuhan baik pupuk
maupun obat-obatan sehingga produksi pertanian dapat terselenggara dengan baik
dan lancar, guna menunjang program ketahanan pangan. (eros/sis)
Akibatnya
para petani
sering mengalami kesulitan
mendapatkannya. Untuk itu Babinsa Pakis, Serka Sukiman Minggu (12/11/2017) pagi mengunjungi
kios pertanian milik Sholeh di Dusun
Kemundungan di Desa Pakis Kecamatan Panti Kabupaten Jember.
“Kondisi harga dan
stock pupuk maupun obat-obatan pertanian di kios tersebut tidak mengalami
kendala, harga masih normal dan stock dapat mencukupi kebutuhan untuk petani di
desa tersebut”,
Demikian diungkapkan Serka Sukiman.
Danramil 0824/14 Panti Kapten Inf Suparno membenarkan adanya kegiatan
anggotanya tersebut dan dirinya sangat mendukung, bahkan para Babinsa sudan
diisntruksikan untuk memngadakan pengawalan secara menyeluruh terhadap
kebutuhan pertanian diwilayah desanya masing-masing.
Dukungan
serupa juga disampaikan Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Rudianto, “Pendampingan pertanian itu
tidak hanya pada kegiatan pertanian dilahan sawah, namun juga pengawalan
kebutuhan-kebutuhan pendukung seperti pupuk, obat-obatan bahkan prasarana
pertaniannya”,
jelasnya.