Translate

Iklan

Iklan

Pemkab Banyuwangi Kirim 50 Sarjana ke Pelosok Desa

1/16/18, 20:44 WIB Last Updated 2018-01-31T05:42:45Z
Banyuwangi, MAJALAH-GEMPUR.Com.  Tingkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di pedesaan, Pemkab Banyuwangi melalui Dinas Pendidikan, sejak 2014 melaksanakan program Banyuwangi Mengajar.

Melalui program ini, pemkab Kirimkan puluhan sarjana baru untuk mengajar di pelosok desa.  Untuk tahun ini pemkab akan mengirimkan 50 sarjana baru. Para sarjana baru tersebut diwajibkan mengajar dan tinggal di desa itu selama 2 tahun. Dan mereka mendapat insentif bulanan secara khusus dari Pemkab Banyuwangi.

"Ini upaya transformasi SDM. Ingat,  desa bukan hanya butuh dana, tapi juga inspirasi. Mereka mengajar, berinteraksi, memberi kursus dan sebagainya. Kehadiran mereka memberi nilai tambah bagi pendidikan anak-anak di sini," ujar Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas

Salah seorang peserta program Banyuwangi Mengajar yang ditugaskan di SDN 4 Segobang, Kecamatan Licin, Fina Fitriana (23) menjelaskan, mengajar dan tinggal di pelosok desa membuatnya harus memaksimalkan kemampuannya. Ia juga memberi penyuluhan kesehatan setiap Jumat atau Sabtu untuk para siswa

"Untuk warga Rabu dan Kamis malam, dengan kemasan pengajian rutin dengan pengenalan dan pencegahan berbagai penyakit seperti darah tinggi, kolesterol, asam urat dan sebagainya," aku Lulusan Fakultas Keperawatan Universitas Jember dengan IPK 3,68. ini


Menurut Kepala Dinas Pendidikan, Sulihtiyono, setiap tahunnya Banyuwangi Mengajar mengirimkan 50 sarjana baru ke pelosok desa. "Tahun ini kami akan merekrut 50 orang lagi secara terbuka. Silahkan siapa saja yang punya passion di bidang pendidikan untuk ikut seleksi," lontarnya Selasa (16/1/2018). (kim)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pemkab Banyuwangi Kirim 50 Sarjana ke Pelosok Desa

Terkini

Close x