Situbondo, MAJALAH-GEMPUR.Com. Dari 132 Desa di Kabupaten Situbondo, hingga kini baru ada 17 Desa yang bisa mencairkan ADD dan bantuan DD, karena
persyaratannya sudah lengkap.
"Tahun ini
Bantuan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana
Desa (ADD) naik menjadi 213 Miliar lebih. Jumlah ini lebih tinggi dibandingkan
bantuan DD dan ADD tahun 2017 silam yang hanya 201 Miliar lebih" Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan
Desa (DPMD) Situbondo, Suradji, Rabu ,(21/03/2018)
Menurut
Suradji, penerimaan bantuab DD dan ADD Tahun ini setiap desa akan menerima 1,6
Miliar. Dari 213 Miliar lebih bantuan DD dan ADD, rinciannya ADD sebesar 98
miliar lebih, sedangkan bantuan DD sebesar 115 Miliar lebih.
Suradji
menjelaskan, tentu dalam pebcairan anggaran desa melalui tahapan , untuk tahap
pertama yakni pencairan ADD 50 persen, sedangkan untuk bantuan DD 20 persen. Suradji mengaku, untuk ADD pencarirannya
dilakukan dua kali tahapan. Sedangkan DD pencairannya dilakukan tiga kali
tahapan. Tahap pertama 20 persen, sedangkan tahap kedua dan ketiga
masing-masing 40 persen.
Lebih jauh
Suradji meminta, agar 115 Desa segera
merampungkan persyaratannya, agar bisa secepatnya mencairkan bantuan ADD dan DD
tahap pertama. Surajdi juga berharap setelah anggaran tersebut di gunakan
sebaik -baiknya dan tertib dalam peng SPJ-Annya. Sehingg Tidak terulang lagi seperti
kejadian sebelumnya dimana perampungan SPJ banyak desa keteteran bahkan ada
kepala desa di non aktifkan sementara . (edo)
