'Terima Kasih Pak Babinsa' Kata Nenek Penjual Jamu di Jember

Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. “Terima Kasih Pak Babinsa” itulah ungkapan wanita penjual jamu di Jember usai mendapat bantuan Koptu Rois Muzaki, ketika ban motornya bocor di tengah sawah.

 Bantuan dilakukan ketika, Koptu Rois Muzaki, akan berangkat ke Kantor, Minggu(29/07/2018), mendapati Ban Sepeda Motor Bu Maesaroh (50 tahun) mendorotng Ban Sepeda Motornya kempes atau bocor di ruas jalan menuju dusun Pulorejo Desa Menampu Kecamatan Gumukmas yang jauh dari tempat tambal ban,.

Tidak banyak bertanya Koptu Rois langsung berhenti dan mempersilahkan ibu itu  mengendarai Motornya sendiri. Sedangkan Koptu Rois mendorong Motor Ibu itu dan mengajak Pak Imam Fauzi yang kebetulan berada disekitar untuk membantu.

Sekitar 1 Km baru mendapati ada tukang tambal ban.“Untung ada Pak Babinsa, kalau tidak saya sungguh tidak mampu menuntun sepeda dengan muatan jamu yang masih penuh di bulakan (jalan sawah), Sungguh saya berterima kasih, pak Babinsa atas bantuannya”.  Kata Bu Maesaroh.

Koptu Rois Muzakipun menjawab “Iya Bu sama-sama terima kasih,  ini sudah biasa, kita harus saling membantu”, jawabnya sembari  Koptu Rois Muzaki berpamitan untuk mengantar Pak Imam Fauzi ketempatnya semula dan Koptu Rois melanjutkan perjalanannya menuju Balai Desa Menampu.

Melihat peristiwa itu, Danramil 0824/20 Gumukmas Kapten Inf Erwin Daud mengaku bangga, bahkan Dandim 0824 Letkol Inf Arif Munawar juga mengapresiasi Koptu Rois. ”Sebagai TNI apalagi mengemban tugas Babinsa tentunya hal seperti itu harus  menjadi isnpirasi bagi anggota lainnya”, harapnya.

Disamping tuntutan tugas yang harus selalu berbuat baik terhadap masyarakat, hal tersebut menurutnya sesuai dengan amanat Delapan Wajib TNI utamanya point 8 yang berbunyi  “Menjadi Contoh Dan Memelopori Usaha-usaha Untuk Mengatasi Kesulitan Rakyat Disekelilingnya”. katanya.

Perlu diketahui bahwa Bintara Pembina Desa (Babinsa) merupakan anggota TNI AD dari Satuan Teritorial Komandi Rayon Militer (Koramil) merupakan Unit Pelaksana Komando Distrik Militer (Kodim) yang bertugas sebagai pelaksana Pembinaan Teritorial ditingkat desa.

Pembinaan Teritorial sendiri sebagai salah satu fungsi utama TNI memiliki tugas dalam membina dan memberdayakan potensi wilayah untuk dijadikan potensi pertahanan dengan mewujudkan ruang, alat dan kondisi juang masyarakat yang tangguh diwilayah tanggung jawabnya, dan kunci pelaksanaannya harus selalu mempedomani doktrim TNI termasuk Delapan Wajib TNI. (sis24/eros).