Gerak Jalan Tajemtra, Ajang Budaya Jember Menjalin Persatuan

Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Gerak Jalan Tajemtra tahun 2018 ini tidak sekedar ajang Olahraga, tetapi lebih dari itu, gelaran tahunan ini merupakan ajang budaya Jember untuk menjalin silaturahmi.

Pasalnya para peserta yang datang mengikuti Gerak Jalan sejauh 35 kilometer ini tidak hanya warga Jember semata, melainkan mereka datang dari berbagai daerah. Demikian disampaikan Bupati Jember, dr Faida, MMR saat membuka acara di Lapangan Tanggul, Sabtu (8/9/2018) siang.

“Para peserta Gerak Jalan Tanggul Jember Tradisional (Tajemtra) ini tidak hanya dari Jember saja, melainkan juga dari luar Kabupaten Jember Seperti dari Kabupaten Lumajang, Probolinggo, bondowoso dan Banyuwangi, Situbondo, pasuruan, Probolinggo, Surabaya bahkan dari Riau dan Luar negeri”. katanya.

Menurutnya jumlah peserta yang mendaftar secara resmi tahun ini jauh lebih banyak dari tahun lalu, yaitu sebanyak 8.325 sedangkan tahun kemaren 7 ribu lebih. Ini merupakan jumlah data dari panitia, Jumlah peserta ini berdasarkan premi asuransi yang telah dibayarkan.

"Peserta perorangan putra sebanyak 2.641 orang, perorangan putri sebanyak 1.816 orang, sedangkan Beregu pelajar putra sebanyak 44 kelompok, beregu pelajar putri 11 kelompok dan untuk beregu umum putra mencapai 274 kelompok dan untuk beregu umum putri sebanyak 57 kelompok," jelasnya. 

Menurut Faida, Tajemtra ini Bukan hanya sekedar ajang olah raga, tetapi juga sebagai ajang budaya Jember untuk menjalin ajang persatuan dan ajang silaturrohim. "Saya berharap Tajemtra kali ini bisa lebih rapi dan lebih tertib, sehingga menjadi tauladan pada even even lainnya. " Harapnya.  (yond).