
Pengamanan bertajuk Operasi
Lilin Semeru 2018 ini digelar dari tanggal 21 Desember 2018 sampai 1 Januari
2019. “Masing-masing terdiri dari 375 personil Polres, 150 personil TNI, sisanya
Satpol PP, Dishub, dan lainnya,“ ungap Kapolres Jember
AKBP. Kusworo Wibowo SH, SIK, MH,
Polres Jember menyiapkan 8
pos yang terdiri 6 pos pengamanan dan 2 pos pelayanan. Pos pelayanan adanya di
tempat-tempat wisata seperti di Pantai Pamuma dan Pantai Pancer Puger. ” 6 pos
untuk rawan kemacetan seperti di tawangalun, Alun-alun Jember, dan dilainnya,”
kata Kapolres Jember.
Potensi kerawanan
sebagaimana Polres Jember belanja masalah ditahun 2017 dan 2018, serta
memprediksi kemungkinan-kemungkinan yang terjadi diantaranya adalah laka laut.
Dimana untuk antisipasi hal tersebut Polres sudah bekerjasama dengan BASARNAS.
“Tempat rawan macet, kita
sudah tempatkan personil pengamanan maupun pengatur lalu lintas, dan menutupi
kekurangan personil dilapangan, supaya berguna dan bermanfaat bagi masyarakat,”
ujar Kapolres Kusworo.
Pengamanan Natal dan Tahun
Baru kali ini ada perbedaan tempat berkaitan dengan waktu, pada saat
malam-malam ibadah nantinya akan fokus di tempar-tempat ibadah. “Pada saat arus
balik, maka semua personil ditempatkan di tempat rawan-rawan kemacetan maupun
kecelakaan,”
Operasi lilin ini menekan
untuk seminimal mungkin terjadinya kecelakaan lalulintas, lebih baik kalau
tidak ada yang melanggar lalulintas. “Kecelakaan lalu lintas bisa kita tekan
sedemikian rupa dengan meminimalis adanya pelanggaran-pelanggaran,” tutur AKBP
kusworo.