
Sementara Letkol Inf La Ode kini bertugas
sebagai Dandim 0831 Surabaya Timur, Korem 084
Kodam V Brawijaya. Hadir pada Sertijab yaitu Danbrig 9, Dandim 0824 Letkol
Inf Arief Munawar SE, Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo SH SIK MH,
Forkompinda dan masih banyak tamu undangan yang lainnya.
Dalam sertijab yang dilaksanakan di lapangan Mako. Yonif 509
R/BY ini dikemas dengan melakukan upacara resmi dengan diikuti oleh hampir
seluruh prajurit Infantri 509 Raider. Pada kesempatan kali ini yang
menjadi Inspektur Upacara adalah Danbrig 9 Kolonel Roby Suryadi Ssos
Menurut Danbrig Sertijab Danyon 509 R Balawara Yuda diharapkan
dapat menumbuhkan semangat baru dalam rangka menghadapi
tantangan tugas yang semakin dinamis. "Baik atau buruknya TNI
saat ini tergantung dari kinerja prajurit dalam menghadapi tantangan tugas yang
semakin dinamis " tegasnya.
Pada
kesempatan itu Danbrig 9 berpesan kepada Danyonif yang baru bahwa masih banyak
tantangan yang akan dilalui dalam melaksanakan tugas pengabdian dengan seluruh
prajurit khususnya Yonif 509 R dalam rangka menegakkan Negara Kesatuan
Indonesia.
"Untuk
itu tidak ada pilihan lain bagi kesatuan ini (Yonif 509 R) untuk memelihara dan
meningkatkan ke-Profesionalan prajurit dengan berpedoman pada lima pedoman yang
dicanangkan oleh pimpinan Angkatan Darat" ujarnya.
Lebih
jauh Danbrig 9 memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya
kepada Letkol. Inf. La Ode M. Nurdin S.sos. M.I.Pol dalam memimpin
kesatuan Yonif 509 R/BY yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik.
Sementara
Letkol Inf La Ode Muhamad Nurdin, yang telah mengabdi Danyon 509 Raider Kostad
selama Satu tahun delapan bulan, secara terpisah pada sejumlah Media cetak dan
elektronik mengatakan, selama menjabat penuh keberkahan
"Kami
merasakan di Jember penuh dengan keberkahan bisa mengabdi kepada satuan, dengan
memberikan nilai kebanggaan menambah motivasi dan semangat, sehingga bisa
menambah kesejahteraan serta berprestasi meningkat."kata La Ode
Bahkan
jenis pelanggaran menurun justru prestasi meningkat, pembinaan pangkalan
meningkat, sehingga tidak secara langsung bisa membangun masyarakat majemuk
dengan memperbaiki kondisi kondisi yang dimiliki satuan.