
Pembangunan Asrama haji
ini guna
pengembangan Bandara Notohadinegoro
sebagai bandara embarkasi haji dan umroh. Demikian diungkapkan Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR., saat memberikan sambutan
dalam pengajian rutim Malam Jum’at Manis di Pendapa Wahyawibawagraha, Kamis, (21/3/2019).
Komitmen Bupati Jember untuk merubah Bandara Notohadinegoro menjadi
embarkasi Haji dan Umroh ini sebelumnya juga telah mendapat dukungan Presiden
Joko Widodo saat berkunjung di Jember dengan memperpanjang landasan pesawat.
Untuk merealisasikan janji Bupati Jember, dr Faida, MMR bakal
pergi ke Jakarta untuk menindaklanjuti komitmennya dengan Presiden Joko Widodo. Komitmen
itu juga terkait dengan pembangunan asrama haji dan umroh yang bisa dipakai
untuk Jember dan lima kabupaten sekitar.
Sebelum ke Jakarta, Faida memanfaatkan kesempatan bertemu warganya guna meminta doa restu agar
program itu
bisa terwujud. “Ini
adalah kesempatan emas untuk mengubah nasib Jember dan masyarakatnya, dan menjadi satu lompatan besar karena
sudah ada komitmen dengan Presiden,” ungkapnya.
Bupati menjelaskan,
pemerintah pusat berkomitmen untuk memperpanjang landasan pesawat Bandara
Notohadinegoro untuk menjadi bandara embarkasi. “Pemerintah
pusat memanjangkan runaway bandara dan membangun bandara baru yang lebih
besar,” ujarnya.