Translate

Iklan

Iklan

Pemancing di Jember Tewas Digulung Ombak

Media
4/14/20, 18:05 WIB Last Updated 2020-04-14T14:53:58Z
Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Warga kelurahan Kebonsari Kecamatan Sumbersari, Imam (30 tahun) digulung ombak saat mancing di Pantai Nanggelan. Dia terseret arus dan ditemukan tidak bernyawa, tubuhnya terjepit di bebatuan, Senin 13 April 2020.

Kapolsek Temporejo AKP Suhartanto menerangkan, korban tinggal di Jl Letjend Suprapto. Gang XVI, RT 002 RW 002 Kelurahan Kebonsari.

Berdasarkan keterangan saksi, sambung Suhartanto, korban melakukan aktivitas memancing di sekitar TKP, di tebing berbatu terjal pada Senin (13/4) sekira pukul 10.00 wib, tiba-tiba datang ombak dan tergulung.

"Korban tergulung ombak saksi sempat melihat lalu menghilang oleh hempasan ombak pantai Nanggelan dan mengabarkan kejadian tersebut pada keluarga dan Polsek," kata Kapolsek Temporejo. Selasa 14 April 2020.

Lanjut Suhartanto, Setelah mendapat laporan sekitar pukul 14.30 WIB. Bahwa ada seorang pemancing tergulung ombak ke laut dan hilang terseret. Pagi hari itu korban bersama Saksi Dandi Khusnu Supriyadi (28) dengan mengendarai sepeda motor dengan berboncengan kelokasi.

Sesampainya di pantai, korban lalu berjalan kaki ke lokasi tempat mancing, di pinggir tebing itu, korban sendirian dan berjarak 30an meter dengan saksi. "Kemudian, setelah beberapa jam saksi melihat korban terhempas ombak di pinggir tebing dan dibawa arus air laut

Mengetahui hal tersebut, kemudian rekan korban menghubungi keluarga korban dan melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Tempurejo, dan di temukan pada pukul 17.30

"Korban berhasil ditemukan terjepit di bebatuan yang tidak jauh dari lokasi awal dan dievakuasi dan diserahkan kepada keluarga korban,"pungkas Suhartanto. (RF/Eros/edy)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pemancing di Jember Tewas Digulung Ombak

Terkini

Close x