
Pengurangan fasilitas berupa tempat tidur tersebut karena
terjadi penurunan jumlah pasien yang diisolasi.
“Fasilitas tempat tidur yang dikurangi pada tahap awal ini berupa
velbed,” terang Juru bicara gugus tugas, Gatot Triyono, Jum’at, (3/7/2020).
Velbed itu sebelumnya didatangkan dari berbagai instansi,
mulai dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember, Tentara
Nasional Indonesia (TNI) di Jember dan fasilitas dari lembaga atau instansi lainnya.
Petugas BPBD di JSG, Shofi D, menyampaikan, fasilitas
tempat tidur lainnya belum dikurangi. Tempat tidur yang masih ada yaitu tempat
tidur tingkat dan tempat tidur medis, “Jika nanti jika ada tambahan klien bisa
gunakan untuk tempat tidur itu,” terangnya.