
Apresiasi Kemenag itu diberikan langsung oleh Menteri
Agama Fachrul Razi kepada Bupati Jember, dr Faida, MMR, bersama 4 kepala daerah
lainnya, saat pembukaan Focused Group Discussion (FGD) Kelulusan Ujian Masuk
Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) Tahun 2020.
Keempat kepala daerah yang menerima penghargaan pada Jum’at,
(21/8/2020) malam di Jakarta itu masing-masing Gubernur Jawa Timur Khofifah
Indar Parawansa, Bupati Jember Faida, dan Bupati Tulungagung Maryoto Birowo.
Kemudian Wali Kota Palembang Harnojoyo.
“Selama kami bersama Wabup, Drs. KH. A. Muqit Arief memimpin,
memprogramkan beasiswa hingga perguruan tinggi, strata satu hingga tiga. “Khusus
untuk mahasiswa di PTKIN, mulai S1 hingga S3 jumlahnya hingga 4.600”, jelasnya
dalam rilis yang diterma redaksi, Minggu (23/8/2020).
Mereka tersebar di 11 PTKIN di seluruh Indonesia.
Anggarannya mencapai Rp. 47,7 miliar, sedang beasiswa mahasiswa untuk 750
penghafal Al Qur’an. “Total mahasiswa yang dapat beasiswa Pemkab Jember ke perguruan
tinggi negeri dan swasta mencapai 12.500 mahasiswa,” ungkapnya.
Program untuk membangun sumber daya manusia itu juga
mengawal 3.000 anak yatim piatu, agar dapat melanjutkan pendidikan sampai perguruan
tinggi. Jember dinilai sebagai kabupaten yang peduli madrasah diniyah. Pemkab
Jember telah memberikan dukungan biaya operasional.
Di pendidikan non formal, Bupati Jember juga memberikan
insentif dan asuransi kesehatan kepada sebanyak 15 ribu guru ngaji beserta
keluarganya. Asuransi kesehatan yang dibiayai Pemkab Jember itu juga dinikmati
oleh takmir masjid dan keluarganya.