Pria yang akrab di sapa Fatchur ini mengaku telah empat kali menjadi penyelenggara pesta demokrasi. Namun baru dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jember 2020 ini dipercaya menjadi Ketua KPPS.
"Saya sendiri sudah empat kali ditunjuk menjadi penyelenggara Pemilihan Umum seperti saat ini, mulai jadi Panwas dan anggota KPPS, tapi baru kali ini dijadikan ketua KPPS," Ujar Fatchur kepada Media ini, Rabu (9/12/2020).
Hal tersebut, Kata Fatchur, lantaran kepedulian dari pemuda Desa Kesilir terhadap penyandang disabilitas, untuk berpartisipasi dalam penyelenggaraan pesta Demokrasi.
"Semua ini berkat teman-teman yang peduli terhadap penyandang Disabilitias agar berkontribusi dalam setiap kegiatan seperti Pemilu, Pileg, Pilgub dan Pilbub seperti saat ini," Terangnya
Koordinator Forum Disabilitas Jember Kecamatan Wuluhan ini, berharap bisa juga diikuti wilayah lain. Sehingga mereka yang berkebutuhan khusus memiliki peran yang sama untuk menjadi panitia penyelenggara Pemilu.
"Harapan saya daerah lain juga memberi ruang bagi penyandang disabilitas jadi anggota KPPS juga, bukan hanya menjadi pencoblos saja, tapi juga penyelenggara. berikan kami ruang, kita akan buktikan,"Terang Fatchur
Menanggapi hal itu Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kesilir Ahmad Khoirun Nasikin mengatakan, penentuan Disabilitas jadi Ketua KPPS tersebut berdasarkan seleksi yang sama dengan peserta lain. Sebab pembukaan pendaftaran dilakukan secara terbuka tanpa pengecualian.
"Jadi kita merekrut KPPS itu sifatnya terbuka, kita melihat kapasitas masing-masing. kebetulan di TPS 11 Fatchur yang terpilih menjadi Ketua KPPS. Artinya kita tidak membedakan antara disabilitas dengan yang lain, kita perlakukan sama." Ungkapnya
Bahkan, pihaknya juga sempat menyampaikan pada Fathur agar menyampaikan hal ini pada teman-temannya, soalnya juga jadi Kordinator FDJ di kecamatan Wululuhan juga, agar juga mendaftar jadi petugas TPS gitu," Tandasnya (Naw).
