Translate

Iklan

Iklan

Pemindahan Kantor Pemerintahan Jember Untuk Pemerataan Ekonomi

9/01/21, 18:48 WIB Last Updated 2021-09-01T11:48:53Z

Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Meski menuai kritik, tidak menyurutkan tekad Bupati Hendy Siswanto mindahkan kantor pusat Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) dan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember.

Pemindahan itu demi pengembangan kota, untuk itu Bupati Hendy tetap memasukkan rencana pemindahan kantor pusat pemerintahan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab)  Jember Tahun 2021-2026.

"Kalau tidak dipindah, ekonomi tidak akan berkembang, lihat di Jember selatan kan bagus pembangunannya, tapi di utara kurang bagus," ujarnya usai rapat Paripurna Jawaban Bupati atas Pandangan Umum Fraksi, menanggapi nota pengantar Raperda RPJMD, Rabu (1/9/2021) .

Pemindahan kantor itu  sangat penting untuk melebarkan tata ruang kota dan pemerataan ekonomi serta pendapatan Asli Daerah (PAD). Namun hal itu tidak dilakukan dengan terburu-buru, tetapi harus direncanakan secara matang dan bertahap.

"Ini masih desain, kita konsultasikan. Juga untuk pemanfaatan lahan. Jember tidak akan maju, kalau pusat pemerintahan tetap di tengah kota, ini perlu wajah baru, kita lihat kegiatan orang-orang di Alun-alun terganggu, dengan kegiatan Pemkab dan lain sebagainya," jelasnya.

Jika gedung baru dibangun dan beroperasi,  peruntukan kantor lama, akan dikerjasamakan dengan pihak ketiga. "Apakah itu dengan hotel atau apa, yang jelas menyediakan dengan Rancangan Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) kita, agar bisa dimanfaatkan untuk kegiatan ekonomi," lanjutnya.

Wakil Ketua DPRD Jember, Dedy Dwi Setiyawan mengatakan paripurna di ikuti 28 anggota melalui vidio Conference dan 8 anggota yang hadir langsung di ruang persidangan. "Jadi totalnya paripurna ini diikuti 36 anggota dewan dari total 50 anggota dewan," tandasnya.

Sebelumnya Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan menolak rencana pemindahan kantor itu. Pemindahan gedung pemerintahan yang tentunya akan menelan biaya yang tidak sedikit jumlahnha bahkan ratusan milyar itu bukan prioritas pembangunan di Jember.

Menurut Wakil Ketua PDI Perjuangan Widarto, bahwa di tengah kesulitan ekonomi akibat Covid-19 saat ini, ekonomi masyarakat mengalami kererpurukan. Sebaiknya anggaran itu dimanfaatkan untuk bantuan kesehatan, modal usaha atau sembako. (naw/yond).
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pemindahan Kantor Pemerintahan Jember Untuk Pemerataan Ekonomi

Terkini

Close x