Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Peringati Bulan Muharram dan HUT PMI ke 76 bertema ‘Bergerak Bersama Untuk Sesama’. PMI Jember santuni anak yatim, termasuk dari orang tua yang meninggal akibat Covid-19.
Santunan yang diberikan pada 6 dan 7 September 2021 ini dimaksudkan untuk memotivasi agar mereka bangkit ditengah pandemi Covid-19. Para anak yatim harus tetap dibina dan disiapkan menjadi generasi terbaik bangsa Indonesia.
Penyerahan santunan pertama dilakukan di masjid At Taufiq Desa Grenden Kecamatan Puger Senin (6/9/2021) bersamaan dengan kegiatan donor darah yang sudah rutin dilaksanakan dua atau tiga bulan sekali di masjid At Taufiq Grenden.
Pembagian santuan diteruskan Selasa (7/9/2021) di Balai Desa Pondok Joyo Kecamatan Semboro, pukul 10.00. Kemudian di Dusun Pondok Jeruk Desa Wringin Agung Kecamatan Jombang, pukul 12.00 wib serta di Yayasan An-najah Kecamatan Tanggul pukul 15.00.
“Dalam rangka memeringati bulan Muharam 1443 H dan Hari Lahirnya PMI, kami PMI Kabupaten Jember terus berbuat untuk kemanusiaan,” Kata Ketua PMI kabupaten Jember H EA Zaenal Marzuki SH MH. usai menyerakan santunan
Menurutnya PMI sudah aktif membantu pemerintah melakukan berbagai upaya pencegahan, penanganan sampai ikut pemakaman korban Covid-19. “Mulai berbagi masker, sosiaisasi, penyemprotan disinfektan, memproduksi plasma konvalesen hingga pemakaman,” imbuhnya.
PMI juga memberikan santunan kepada 100 anak yatim piatu. “Di luar bencana alam ada korban bencana non alam. Ini bukan sekedar memberikan rezeki tetapi kita punya tanggung jawab untuk membina dan menyiapkan mereka untuk menjadi generasi yang tangguh,” imbuhnya.
Ketua takmir Masjid At Taufiq Desa Grenden H. Kholik mengaku tiap 2 atau 3 bulan diadakan aksi kemanusian donor darah guna membantu orang sakit, ketersediaan darah bisa tercukupi,” kata H. Kholik disela-sela kegiatan donor darah dan penyerahan santunan untuk anak yatim. (eros).