Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Akibat hujan yang sangat lebat kamis 18/04, sungai
Rowo Tapen meluap. Akibatnya rumah warga dibeberapa desa dan kantor Kecamatan Kabupaten
Jember Jawa Timur terendam air.
Guyuran hujan selama kurang
lebih 3,5 jam sejak jam 13.00 sampai jam
16.30 Wib membuat warga yang pemukimannya berdekatan dengan sungai, terpaksa harus
meninggalkan rumahnya, pasalnya luapan air sungai merambah masuk kedalam rumah
warga.
Seperti yang terjadi di
dusun rowo tapen Rw 14 desa tanggul wetan sekitar jam 17.00 WIb, genangan air hingga
mencapai ketinggian pinggang orang dewasa, tak ada koraban dalam kejadian ini, namun
perabotan rumah tangga dan elektronik banyak
yang rusak.
Saat di konfirmasi, Raub
yang rumahnya berada di wilayah rowo tapen mengatakan bahwasannya air meluap
dan merambah kerumah warga sejak jam 17.00 wib “setelah turun dari sholat
magrib, saya kaget mas, air semakin besar dan masuk kedalam rumah. Kisahnnya.
Lebih lanjut Raub
menceritakan bahwa kejadian serupa sering kali terjadi, “Saya sudah terbiasa
dengan kejadian seperti ini, tapi tidak seperti kali ini, ini mungkin kejadian
luapan yang paling parah mas“ ungkap raub yang saat itu bersama keluarganya mengungsi
di masjid.
Saat dikonfirmasi MAJALAH-GEMPUR.Com Kades tanggul Wetan $uwadi yang kebetulan berada
tak jauh dari lokasi kejadian, membenarkan bahwa rumah warganya tergenang air .
Menurutnya sudah ada sekitar 200 rumah yang terendam air.
Atas kejadian ini, Kades
Tanggul Wetan ini langsung bertindak cepat dan menyalurkan bantuan berupa makanan,
namun masih terkendala luapan air. “Saya sudah memerintahkan beberapa anak buah
datang kelokasi untuk mendata dan segera dilaporkan. Jika keadaan sangat membahayakan
kita juga sudah menyiapkan tempat untuk pengungsian “ ungkap nya
Debit air yang semakin
tinggi inilah yang merepotkan penyaluran bantuan, untuk itu kita akan salurkan
dengan menggunakan alat seadanya seperti perahu dari pohon pisang. Tambah Aba takur
(Panggilan akrapnya Kades Tanggul Suwadi, sambil menunjukkan tumbukan mie instan
dan beberapa makanan lainnya yang masih belum di salurkan.
Tampak bersama Aba Tangku di
tengah tengah warganya yang sudah sejak sore telah menyelamatkan diri di
sekitar jalan yang berada sekitar 1 kilo dari lokasi kejadian, muspika Tanggul
dan muspika Semboro (Polsek, Koramil dan Camat, hanya camat Semboro saja yang masih
belum tampak.
Luapan sungai semakin
malam semakin besar, sehingga dusun sebelahnya, tepatnya Rt 2 Rw 27 dusun Semboro
lor desa Semboro yang jaraknya sekitar 001 kilo dari lokasi juga tergenang air,
puluhan rumah warga di dusun ini terendam mencapai lutut manusia dewasa.
