Translate

Iklan

Iklan

Siswi SMA, Aniaya Temen Sekolahnya Di Kelas

9/26/13, 17:00 WIB Last Updated 2013-12-08T19:23:54Z
Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Masih ada kekerasan  yang terjadi di sekolah, kali ini dilakukan seorang siswi. Gadis  yang duduk di kelas 2 ini tega melakukan penganiayaan kepada rekannya hingga babak belur.

Hal ini terjadi usai jam istirahat sekitar pukul 10.30 wib Kamis (26/9). Lutfiana yang waktu itu  duduk di bangkunya kelas 2 IPA 1 yang saat itu sedang menunggu guru pengajar Datang, tiba-tiba didatangi dan dilabrak oleh Ayu. 

Melihat kedatangan Ayu, dengan wajah garang, ditambah dengan ungkapkan kata kasar dengan nada keras siswi yang duduk di kelas 2 IPA 4 ini, lutfi berdiri dengan niatan mau tanya "ada apa" tutur lutfi sambil mengingat kejadian kamis itu.

Namun Ayu langsung mendorong meja sehingga paha Lutfipun terjepit hingga lebam membiru, dada dan kepalapun tak luput dari bogem ayu secara bertubi, masih kurang puas melampiaskan kemarahannya  Ayu pun menyiram kepalanya hingga basah kuyup dengan air rinso yang kebetulan berada di meja lutfi yang mana air rinso itu untuk praktek pada jam itu

"Memang waktu itu kelas kami pelajaran BIoling dan mau praktek mas dan  Kejadian itu di saksikan temen temen sekelas mas karena waktu itu jam masuk setelah istirahat mas " ungkap lutfi kepada gempur saat di konfirmasi di rumahnya

Informasi dipangan, Kejadian ini di picu rasa cemburu dari Ayu, kepada lutfi yang di diisukan  kalau lutfi mempunyai hubungan dengan mantan pacar ayu yaitu Angga kelas 3 IPS 2.

Usut temu usut isu hubungan antara lutfi dan angga,  Ayu mengaku  mendengar  dari efin teman lutfi waktu sekolah di MTSN, yang mana efin ini sekarang sekolah di salah satu SMA di Umbulsari.

mendengar itu lutfi karena tidak merasa mempunyai hubungan apa-apa dengan angga, pulang sekolah lutfi  setelah kejadian penganiayaan kepada dirinya lutfi menelpon Efin dan mempertanyakan kebenarannya, tetapi Efin membantah " ngak aku ngak ngomong kalau kamu pacaran dengan angga" ungkap lutfi menerukan omongan efin waktu di telpn.

Setelahnya itu malam harinya  lutfi mengklarifikasi ke ayu dengan sms tetapi  ayu malah menjawab yang bunyinya tak layak di omongkan seorang pelajar " haii cok biasa ae koen gak usah golek masalah, menengo cangkemmu iku, jelasno kesok ae, sengka aku ngurusi koen.sennuk koen iku ( Red: jawa ) hai kurang ajar biasa aja kamu jangan cari masalah, diam aja mulutmu, jelaskan besok aja " jelas lutfi sambil menunjukkan sms di hpnya

Kejadian itu di ketahui oleh orang tua lutfi  Sunarko warga patemon Rt 5 Rw 3 empat  hari setelah kejadian. Tepatnya hari senen ( 30/9 ) ketika lutfi yang waktu itu tidak mau sekolah lagi setelah Jum'at,sabtu, tidak masuk sekolah.

Melihat gelagat anaknya seperti ketakutan bapak yang sehari hari bertugas di koramil Rambipuji  ini menanyai anak nya, dan akhirnya Ayu bercerita kejadian yang di alami di sekolahan nya sambil menunjukkan lutut dan pahanya yang mengalami luka lebam.

Melihat dan mendengar penjelasan dari anaknya Narko panggilan akrabnya langsung mendatangi sekolah yang tak jauh dari rumah nya dan lansung menemui guru BK, tetapi apa yang di dapatnya narko kecewa setelah dia melapor, tak ada tindakan prefentif dari pihak sekolah,  tak segera ada penanganan , malah guru BK  menjawab dengan nada enteng  " besok hari rabo aja pak ayu kami panggil "

mendengar itu narko bapaknya lutfi tidak puas, menurutnya pihak sekolah terkesan ada pembiaran atas kejadian penganiayaan terhadap anaknya oleh sebab itu dia akan melaporkan kepada pihak berwajib " kami tidak terima mas, anak kami di aniaya seperti ini , sampai dia trauma tidak mau sekolah," ungkap narko dengan nada kesal

Dan yang aneh kenapa pihak sekolah tidak segera melakukan tindakan kepada Ayu pada waktu kejadian hari kamis itu padahal waktu itu guru yang mau mengajar di kelas anak saya  B.rini guru bioling menurut anak saya ada  di luar kelas, setelah nya masuk B.Rini  malah ngomong "  sudah yang sabar ya lutfi, artinya kesan nya pihak sekolah membiarkan seorang ayu ini melakukan Penganiayaan terhadap anak saya" lanjut narko 

Karena pihak sekolah tak segera ada tindakan dan terkesan ada perlindungan terhadap ayu atas kejadian ini " saya lanjutkan lewat jalur hukum saja, karena menurut saya ini sudah bukan tindakan seorang siswi tetapi sudah tindakan premanisme sampai anak saya traoma dan psikologisn nya tertanggu, negara kita adalah negara hukum , tak ada yang kebal hukum  " tegas nya ( yond ).
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Siswi SMA, Aniaya Temen Sekolahnya Di Kelas

Terkini

Close x