Jemer, MAJALAH-GEMPUR.Com. Pengajaran itu hanya menghasilkan ilmu. Tetapi pendidikan menghasilkan akhlak, Ini bedanya. Sekarang ini pendidikan di Indonesia kacau balau, departemen pendidikan itu sebaiknya diganti departemen pengajaran saja. Karena hasilnya hanya ilmu pengetahuan saja.Demikian disampaikan KH Mukhid Muzadi saat di temui Gempur di Jember. Sekolah-sekolah yang terjadi sekarang ini menurut Ky kharismatik asal Jember ini hanya merupakan pasar ilmu, bayar SPP dapat Ijazah. Jual beli ilmu, namun tidak menghasilkan akhlaqul karimah yang baik.
karena itu, kita hanya tambah pintar, tetapi kita tambah tidak ber akhlaq. Bahkan ilmu agamapun lebih banyak di ilmuni saja, dijadikan pengetahuan saja, si’ar saja. Masjid bertambah penuh, keberangkatan orang haji, 5 tahun yang akan datang saja sudah habis. MTQ Hebat. Tetapi Pertanyaannya? Apakah jumlah orang jujur sekarang ini bertambah? Mari kita jawab dengan jujur, tidak usah diucapkan, tapi direnungkan saja. Ajaknya.
Orang ibadah bertambah, tetapi orang jujur tidak bertambah. Syari’at tambah tetapi akhlaq mundur. Kenapa? Karena pendidikan terlalu banyak dibumboni bumbu pengajaran saja. Tuturnya.
Oleh karena itu kakak kandung Ketua Umum Nahdlatul Ulama KH Hasim Muzadi yang juga sebagai Mukhtasyar PB NU tersebut mengingatkan, agar sistem pendidikan di Indonesia harus segera ditinjau kembali. Jangan hanya ilmu pengetahuannya saja yang bertambah, tetapi ilmu agamnya juga harus bertambah kuat. (eros)
