Translate

Iklan

Iklan

Baru Lima Bulan Di Bangun, Saluran Irigasi Rusak

12/01/11, 12:47 WIB Last Updated 2012-02-09T19:25:15Z

Ada Indikasi Dana Proyek Disunat

Bangunan Jides HIPPA Yang Ambrol


Gempur-Jember. Pembangunan saluran irigasi di Desa Silo, Kecamatan Silo, di duga bermasalah dan banyak penyimpangan. Proyek pembangunan saluran irigasi yang di laksanakan pada Juli 2011 berasal dari program Jaringan Irigasi Desa Himpunan Petani Pemakai Air (Jides HIPPA) Andalan 2011, yang bertujuan agar pembagian air irigasi di musim kemarau kemarin bisa merata, sehingga sawah petani tidak kekurangan air. 

Sebenarnya sebelum pelaksanaan pembangunan saluran irigasi tersebut, Pemerintah Desa (Pemdes) setempat telah mungumpulkan warga yang berkompeten di dalam program ini. Bahkan pertemuan ini juga di hadiri oleh semua kelompok tani desa silo, perangkat desa serta dari pihak dinas pengairan.

Zaini
Namun, tidak lebih dari 5 bulan sejak proyek tersebut selesai, kini kondisinya sudah rusak, padahal dana yang dialokasikan untuk pembangunan proyek tersebut sebesar 54 juta. Warga menuding rusaknya bangunan saluran irigasi itu akibat tidak tersalurkannya anggaran sebagaimana mestinya, mereka menduga anggaran tersebut terindikasi di sunat oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Zaini, warga Dusun Pertelon Desa Silo, menyesalkan rusaknya saluran irigasi tersebut, Pasalnya baru beberapa bulan di bangun kondisinya sudah rusak.  Menurutnya material yang digunakan sangat tidak layak, terbukti bangunan itu hanya di isi pasir yang di masukkan kedalam kantong plastik dan sak. “Pernyataan bahwasannya di dalam bangunan tersebut hanya di isi oleh pasir yang di disikan kedalam kantong plastik setelah itu di tutup oleh semen  pernyataan ini saya peroleh dari pelaksana yang secara tidak  sadar ia bercerita" ungkapnya.

Sebagai bentuk protes, Zaini mengumpulkan tanda tangan warga untuk munutut kepada Pemdes agar saluran irigasi segera diperbaiki. “Kami dan warga dusun pertelon desa silo menuntut agar saluran irigasi ini di benahi kalau perlu di bangun lagi, dan apabila tuntutan kami tidak di penuhi maka kami akan mogok untuk membayar pajak " ancamnya, saat ditemui dirumahnya, Jum’at (1/12/11).

Dari pengamatan Majalah Gempur dilapangan, kondisi bangunan tersebut memang sangat memprihatinkan, tembok bangunan miring serta beberapa bagiannya juga sudah banyak yang rusak, serta bangunan yang baru terkesan hanya di tempelkan pada bangunan lama, bukan di buatkan baru. ( yudi/rudi/erwin).


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Baru Lima Bulan Di Bangun, Saluran Irigasi Rusak

Terkini

Close x