Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Warga dusun Gadungan desa Klatakan kecamatan
Tanggul Jember Minggu sore (10/11) sekitar jam 15.00 WIB digegerkan penemuan
mayat tanpa identitas di Areal perkebunan PTPN XII Banjarsari
Mayat yang hampir tinggal
tulang belulang ini ditemukan warga dilokasi, Blok 1 TBM 2012, Afdiling Klatakan Dusun Gadungan Desa Klatakan
Kecamatan Tanggul. Sontak saja ratusan warga beramai-ramai memadati lokasi mayat
yang sudah mengeluarkan bau busuk tersebut.
“Kurang lebih 4 hari lalu saya
sudah mencium bau busuk dilokasi tersebut, semakin lama bau busuk semakin
menyengat, saya cari cari gak ketemu mas, akhirnya saya melapor ke kasun” Tutur Siti Aisah, warga gadungan Desa Klatakan,
karyawan PTPN XII yang bekerja mengecat pohon karet.
Atas laporan tersebut Saiful
Ulum, Kasun Klatakan bersama warga melakukan pencarian, lama mencari Tepat
sekitar jam 15.00 Wib sumber Bau tak sedap di temukan, ternyata bau busuk
berasal dari mayat yg sudah membusuk yang berada di selak belukar di sekitar
areal perkebunan.
Ulum melanjutkan pelaporan ke polsek Tanggul, kapolsek tanggul Akp Sudaryanto bersama anggota polsek lainnya, sampai ke lokasi penemuan mayat 15 menit kemudian setelah adanya pelaporan.
Tempat kejadian perkara ( TKP ) langsung di sterilkan, guna melakukan olah TKP, Ratusan warga yang ingin mengetahui/ melihat, bisa melihat 50 sampai 60 meter dari mayat,
Kanit reskrim Ajun Inspektur Komisaris Polisi (AIPTU) Supardi mendampingi Kapolsek Tanggul Ajun Komisaris Polisi (AKP) Sudaryanto saat di konfirmasi membenarkan temuan mayat tersebut. "Kami terus melakukan koordinasi dengan unit Resmob barat dan tim Identifikasi Polres melakukan penyelidikan. Untuk mayat kita bawa ke RS Jember untuk dilakukan outopsi ,". Ungkapnya
Ulum melanjutkan pelaporan ke polsek Tanggul, kapolsek tanggul Akp Sudaryanto bersama anggota polsek lainnya, sampai ke lokasi penemuan mayat 15 menit kemudian setelah adanya pelaporan.
Tempat kejadian perkara ( TKP ) langsung di sterilkan, guna melakukan olah TKP, Ratusan warga yang ingin mengetahui/ melihat, bisa melihat 50 sampai 60 meter dari mayat,
Kanit reskrim Ajun Inspektur Komisaris Polisi (AIPTU) Supardi mendampingi Kapolsek Tanggul Ajun Komisaris Polisi (AKP) Sudaryanto saat di konfirmasi membenarkan temuan mayat tersebut. "Kami terus melakukan koordinasi dengan unit Resmob barat dan tim Identifikasi Polres melakukan penyelidikan. Untuk mayat kita bawa ke RS Jember untuk dilakukan outopsi ,". Ungkapnya
Lebih lanjut Kanit Reskrim
Polsek Tanggul yang lebih akrab di panggil Pak Pardi ini menerangkan bahwa
pihaknya masih melakukan lidik lanjutan untuk mencari identitas korban karena hingga
kini masih belum ada warga masyarakat setempat yang mengenali dan mengaku sebagai keluarga
korban. (yond, ook).