
Wakil Bupati Bondowoso, Drs.KH.Syalwa Arifin saat
dikonfirmasi wartawan di sela-sela peresmian Kantin Kejujuran di SMPN 7
Bondowoso dan SMPN 2 Tenggarang Bondowoso menyatakan dukungannya dalam upaya
pemberantasan korupsi, “ kami mewakili Bupati Bondowoso yang berhalangan hadir
karena ada urusan luar mendukung penuh upaya pemberantasan korupsi dengan
menanamkan aspek-aspek dan norma kejujuran bagi siswa sekolah, kata kayai Salwa
Masih kata Wakil Bupati yang dilantik bulan September
lalu mengatakan, “dengan dibentuknya Kantin Kejujuran diharapkan memberikan
contoh yang baik agar anak-anak jika dewasa nanti berperilaku yang sportif
jujur dan mampu bersama masyarakat lain mencegah perbuatan korupsi yang sudah
mengakar di masyarakat, “ jelas Kyai Syalwa.
Sementara itu, Dra.Hj.Endang Hardiyanti, MPd Kepala Dinas
Pendidikan Bondowoso saat dikonfirmasi wartawan di sela-sela peresmian Kantin
Kejujuran di SMPN 2 Tenggarang Senin (9/12) mengatakan, “ peresmian Kantin
Kejujuran ini juga merupakan pendidikan karakter mas. Kejujuran yang diterapkan
sejak dini agar kelak dewasa nanti para siswa atau anak didik merupakan pioner
dalam penegaran dan pemberantasasn korupsi di mana mereka berkarya serta hidup
di tengah masyarakat, “ kata Endang
Masih menurut Endang, “ memang pemkab tidak mewajibkan
namun menghimbau agar sekolah-sekolah yang belum mempunyai Kantin Kejujuran
agar segera membentuk, sebelum SMPN Bondowoso dan SMPN 2 Tenggarang Bondowoso
beberapa sekolah juga sudah didirikan beberapa tahun yang lalu dan sukses
hingga sekarang bahkan mampu membeli kendaraan operasional seperti mobil, “
jelas Endang. (midd)