Tertangkapnya
sejumlah pelajar menurut Kasatpol PP Jember Moch. Suryadi, setelah menerima
laporan warga yang mengaku resah dengan ulah pelajar di kuburan cina Kelurahan
Gebang Patrang tersebut. "Selain
mengamankan pelajar, kami juga berhasil membawa miras oplosan," ungkapnya Rabo, (25/11)
Mantan
Camat Ambulu itu mengaku terkejut, karena oplosan yang diminum ternyata alkohol
70 persen antiseptik dan disinfektan, yang biasa digunakan untuk kompres luka
luar. "Alkoholnya dicampur di air
mineral dengan dicampur energi drink," katanya.
Semua
pelajar, dihukum jongkok keliling markas Satpol PP Jember. Selain itu, satu
persatu pelajar disuruh membaca Pancasila. Petugas Satpol PP semakin terkejut,
karena mayoritas pelajar tak hafal Pancasila. "Kami juga hukum mereka
menjadi petugas upacara bendera," imbuhnya.
Setelah
menerima hukuman, 7 siswa dan 2 siswi tersebut diserahkan kepada orang tuanya-.
Bahkan, guru dari sekolah mereka pun diminta hadir menjemput para pelajar mabuk
tersebut. “Wah sungguh memprihatinkan saat gurunya memperingati hari guru,
siswanya malah pesta miras,” ujar Suryadi. (midd)