
Kepala UPT Liposos
Jember Winarto bahwa Operasi
ini merupakan kegiatan rutin. “Kita
rutin melakukan penertiban terhadap gepeng, pasalnya keberadaan mereka disamping meresahkan warga juga
menjadikan Jember kotor dan kumuh,” ujar Drs. Winarto kepala UPT Liposos
Jember.
“Kami terus rutin
melakukan operasi ini, apalagi dalam beberapa hari terakhir ada 2 kasus
gelandangan yang meninggal di jember, mereka yang terjaring kami data, dari mana dan kita mandikan serta kita rapikan,
rambutnya yang gimbal ya kita cukur,” tambah mantan ketua PGRI Patrang ini.
Untuk
gelandangan di kecamatan, wewenang
Kasi sosial dan penertiban yang sudah dibentuk di kecamatan, “Memang saya
mendengar di kecamatan Kalisat dan kecamatan
lainnya banyak ditemukan Gepeng, untuk kecamatan
wewenang penertiban ada di Kasi sosial kecamatan,” ujarnya.
Winarto menambahkan, tidak
hanya Gepeng
yang akan ditertibkan, para
peminta sumbangan dibeberapa trafigh light di kota jember juga akan segera ditertibkan.
Salah satu gepeng yang ditangkap ada yang berontak,
“Tolong pak saya jangan dipulangkan ke rumah ya, tapi saya juga jangan ditahan,
saya malu dan takut pak kalau ketahuan tetangga dan keluarga saya,” ujar
gelandangansalah-satu
gepeng kepada petugas Liposos
yang mengangkutnya ke mobil. (ali)