
Selama 2015, pendapatan rata-rata 2 juta per hari. Namun sepekan terakhir, meningkat sekitar 50 %, Kebanyakan, konsumen menggunakan jasa pengiriman paket keluar daerah, serta layanan wesel pos untuk mengirim maupun menerima uang tunai,” kata Kepala Cabang (KPC) Ambulu, Suhartadi, Jum’at (18/12).
Diakuinya, dari 34 KPC se Jember, Ambulu menduduki peringkat pertama. Hal ini, tak lepas dari tingkat pendapatan warga Ambulu yang cukup baik. “Selain itu, banyaknya warga Ambulu yang berada diluar daerah serta luar negeri, juga menjadi salah satu faktor menggunakan layanan jasa pos,” ujar Hartadi.
Padatnya layanan ini membuat pihak Pos di Jalan Watu Ulo ini kelabakan, pasal kantornya sempit, sehingga, ketika dibutuhkan layanan ekstra, warga harus bersedia dilayani di area belakang, garasi.“Memang disini , permintaan warga layanan pos paling tinggi. Namun, lokasinya paling sempit,” aku Hartadi, sembari tersenyum.
Kendati demikian, Hartadi tetap berusaha semampunya agar para pengguna jasa Pos bisa terlayani dengan maksimal, agar pendapatan untuk tahun 2016 mengalami peningkatan sebesar 50 persen, bila dibandingkan dengan tahun 2015. Yakni, mencapai angka Rp 3 juta untuk rata-rata per harinya. (ruz)