
Pameran
rencananya akan dibuka oleh
Gubernur Jawa Timur Pakde Karwo, Semua karya yang dipamerkan murni hasil karya keterampilan warga binaan klas II
A Jember, “Ada berbagai macam jenis dan model yang dipamerkan. Kata Rudi
Tri Tjahyono SH, Kasi Warga Binaan Lapas Jember, Selasa (15/11)
Menurutnya,
Karya yang dibuat dari bahan
bekas dan daur ulang ini, menghasilkan seni nilai tinggi sehingga
layak jual. “Beberapa
hasil karya yang dipamerkan yakni
bunga, burung-burungan, miniatur kapal-kapalan dan berbagai yang lain, dengan
harga mulai dua puluh lima ribu hingga tiga ratus ribu”. Jelasnya
Lanjut Rudi
tujuan utama pemberian keterampilan pada warga binaan, untuk melatih keterampilan
dan berkarya yang bisa menghasilkan nilai, dengan harapan kedepan para napi
bisa mengembangkan sendiri dikala sudah keluar dari lapas, kalau ditekuni bisa
membantu untuk menambah
perekonomian keluarga.
“Tidak perlu
modal besar sudah bisa mengembangkan sendiri, karena bahan dasar dari limbah
dilingkungan kita sendiri, seperti bungkus rokok bisa
jadi burung-burungan, dan bekas tas/cavas bisa dibuat bunga-bunga, sedangkan
Kapal-kapalan terbuat dari stik es lilin.
Ahmad Sudiono
salah satu Warga Binaan Lapas Klas II Jember, mengingginkan keterampilan tanggan ini, bisa dikembangkan pada guru ketrampilan. “Untuk itu perlu sekolah bekerja sama
dengan lapas Jember, melakukan pengembangan ketrampilan seperti ini di sekolah.” Urainya (edw)