Ratusan Rumah Di Jember Porak-poranda Diterjang Puting Beliung

Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Hujan deras disertai Angin Putting beliung Jum’at Sore (13/1), terjang ratusan rumah dan pepohonan di Desa Karang Kedawung dan Lampeji Kecamatan Mumbulsari Jember Jawa Timur.

Berdasarkan pendataan sementara yang diterima media ini dari Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember, tak kurang dari 219 rumah dari kedua desa tersebut yang mengalami kerusakan, baik rusak ringan, sedang maupun rusak berat. Di desa Lampeji tercatar sebanyak 199 dan  20 rumah di desa Kedawung.

Dengan rincian di Desa Lampeji 186 rusak ringan, 12 rusak sedang, dan 1 rusak berat, Untuk di Desa Karang Kedawung 18 rusak ringan, 1 rusak sedang dan 1 rusak berat, Demikian ungkap Heru Widagdo Kepala Bidang Kedaruratan Logistik Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember  

Beruntung tidak sampai menelan korban jiwa, “Berdasarkan pendataan sementara ada 4 korban yang mengalami luka ringan “3 orang korban berada di desa Lampeji dan 1 orang di desa Kedawung, Mereka sudah kembali kerumah masing-masing kondisinya membaik”. Jelasnya Sabtu (14/1).

Pantauhan di lokasi, Sejumlah TNI dan Banser, tampak gotong royong, membatu memperbaiki rumah korban dan memberikan bantuan sembako. Sasaran utama pembersihan jalan dari pohon yang roboh, dan pembersihan puing rumah. agar mereka bisa kembali berktifitas seperti biasa.

Tampak di lokasi bencana, adalah Kapolres Jember Kusworo Wibowo, bersama ibu-ibu Bayangkari, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember Heru Widagdo, Pasi Ops Kodim 0824 Kapten Inf Wahyudi Triko, Muspika Mumbulsari bersama aparat pemerintahan desa.

Tampak juga Ketua GP Ansor Jember HM Ayub Junaidi bersama puluhan personel Banser Tanggap bencana (Bagana). Di bawah komando Kepala Sekretariat Markas Banser Jember M Sholeh Huddin ikut membantu warga memperbaiki rumah yang mengalami kerusakan.

Disela-sela blusukan Kapolres Jember menyampaikan bahwa, setelah mendapatkan laporan adanya angin putting beliung, dirinya mengintruksikan pada jajaranya untuk melakukan bakti social bersama TNI maupun Banser dan masyarakat untuk segera memulihkan aktifitas warga sehari-hari.

Sementara untuk Polri menerjunkan 3 SST pleton/90 personil, begitupun juga dari TNI untuk membantu supaya masyarakat cepat pulih kembali seperti sediakala, tentunya TNI bersama Polri ditengah masyarakat untuk memberikan rasa aman.

Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Rudianto menugaskan Danramil serta Pasi Ops Kodim 0824 untuk membantu perkuatan sesuai kebutuhan, untuk melaksanakan karya bakti membantu pembersihan jalan dan puing rumah serta membantu perbaikan terhadap rumah yang rusak ringan.

Saat ditanyakan sampai kapan pasukannya diturunkan ke lokasi bencana tersebut Letkol Inf Rudianto menegaskan sampai dengan batas-batas yang diperlkukan dan tentunya petugas kita sudah berkoordinasi dan menyepakati sejauh mana perlunya pelibatan bantuan perkuatan TNI dalam penanganan pasca bencana tersebut.

Pada intinya kami selalu siap kapan saja diperlukan untuk aksi kemanusiaan penanggulangan bencana, namun mungkin pada hari-hari selanjutnya sudah mampu ditangani oleh pihak Koramil bersama unsur Muspika lainnya, tentunya pertimbangannya kita serahkan kepada petugas terkait dilapangan”, Jelasnya.  (edw)