Situbondo,
MAJALAH-GEMPUR.Com.
Untuk menghidupkan kembali Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL), Satlantas Polres Situbondo Selasa (21/03) melakukan uji coba pemisahan jalur. Pemisahan jalur atas kerja sama dengan Dinas Perhubungan dalam rangka menciptakan tertib marka, rambu, parkir, serta pengguna jalan untuk mengurai kemacetan untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas di jalan Protokol serta terciptanya kawasan tertib berlalu lintas yang aman dan nyaman.
Uji coba pemisahan jalur dimulai hari ini, kendaraan
roda 2 dan becak disebelah kiri, roda 4 atau lebih di jalur tengah. “Kanalisasi
jalan ini, diharapkan dapat meminimalisir kecelakaan, Keamanan dalam berkendara
serta untuk memperlancar arus lalu lintas,” Kata Kasat Lantas Polres Situbondo
AKP Himmawan Setiawan,SIK.
Dengan adanya rekayasa jalan di Kawasan Tertib Lalu lintas di sepanjang jalan Protokol Jl. PB. Sudirman ini, Diharapkan pengendara maupun pengguna jalan lebih dewasa dalam berlalu lintas, Mentaati segala rambu-rambu dan peraturan lalu lintas berlaku di Sepanjang jalur.
“Kami berharap hal ini menjadi contoh bagaimana berlalu lintas yang benar, Kami Himbau juga pada saat memasuki kawasan tertib lalu lintas harus benar-benar mematuhi semua rambu-rambu dan marka jalan. karena nantinya ada sangsi bagi yang melanggar,” Terang Kasat Lantas AKP Himmawan.
Selain memasang Rambu pembatas, Petugas juga memberi himbauan lisan dan arahan bagi masyarakat yang masih belum memahami, sejumlah pengendara Roda 2 yang melintas di jalur rekayasa lalin tersebut mengaku senang dengan perubahan jalur walaupun awalnya masih banyak yang menerobos jalur roda 4.
“Kami rasa ini awal yang bagus dalam mengurangi kecelakaan, selama ini penyebab paling banyak dari kecelakaan di jalan-jalan protokol adalah becak yang selalu melawan arus ditambah lagi parkir yang semrawut dan Pengguna sepeda motor yang nyalip dari arah kanan kiri,” Ucap Imam (yan)
Dengan adanya rekayasa jalan di Kawasan Tertib Lalu lintas di sepanjang jalan Protokol Jl. PB. Sudirman ini, Diharapkan pengendara maupun pengguna jalan lebih dewasa dalam berlalu lintas, Mentaati segala rambu-rambu dan peraturan lalu lintas berlaku di Sepanjang jalur.
“Kami berharap hal ini menjadi contoh bagaimana berlalu lintas yang benar, Kami Himbau juga pada saat memasuki kawasan tertib lalu lintas harus benar-benar mematuhi semua rambu-rambu dan marka jalan. karena nantinya ada sangsi bagi yang melanggar,” Terang Kasat Lantas AKP Himmawan.
Selain memasang Rambu pembatas, Petugas juga memberi himbauan lisan dan arahan bagi masyarakat yang masih belum memahami, sejumlah pengendara Roda 2 yang melintas di jalur rekayasa lalin tersebut mengaku senang dengan perubahan jalur walaupun awalnya masih banyak yang menerobos jalur roda 4.
“Kami rasa ini awal yang bagus dalam mengurangi kecelakaan, selama ini penyebab paling banyak dari kecelakaan di jalan-jalan protokol adalah becak yang selalu melawan arus ditambah lagi parkir yang semrawut dan Pengguna sepeda motor yang nyalip dari arah kanan kiri,” Ucap Imam (yan)
