Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Bangun
ekonomi masyarakat, Komunitas vespa asal kecamatan Jenggawah Jember, Jawa Timur
memanfaatkan barang bekas untuk sumber penghasilan.
Mereka membuka cafe kecil di
tempat para pemuda sedang nongkrong dengan desain cafe Roda mobil bekas dan
tong yang sudah tidak dipakai lagi. Hal ini dilakukan lantaran saat ini sulit mencari
pekerjaan, oleh sebab itu, dirinya berinisiatif membuka lapangan pekerjaan
untuk pemuda di desanya.
"Omset per hari saat
ini memcapai rautusan ribu," ucap sang inisiator M Khoirul Lutfi, pemuda S1
tekhnik mesin di salahsatu perguruan tinggi jember yang akrab dipanggil yuk PO di
kediamannya di Dusun Pondok Lalang, Desa Wonojati, Kecamatan Jenggawah Selasa (6/02/2018 ).
Selain membuka lapangan
pekerjaan, dirinya ingin menghilangngkan nilai negatif terhadap komunitas Vespa
yang masih dipandang sebelah mata,"Kami ingin mengubah penilaian
masyarakat terhadap komunitas vespa bahwasannya tidak semuanya komunitas vespa berbuat
negativ atau arogan," imbuhnya.
Yukpo berharap, kedepan
usaha yang dirintisnya bisa lebih berkembang dan bisa berguna bagi masyarakat
sekitar yang sedang pengangguran, dan bisa memberikan manfaat yang sangat besar
bagi orang lain, khususnya mempberdayakan para pengangguran di desanya.
Pungjasnya. (eros/mam).