Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Peringatan Hari Jadi Kabupaten Jember ke-90 di
Alun-alun Jember, Kamis 3 Januari 2019, menjadi momen bagi semua untuk
mengenang perjalanan keberhasilan pembangunan.
“Terpampang beragam
keberhasilan, sekaligus terbentang sejumlah tantangan dan persoalan yang harus
menjadi catatan dan perhatian seluruh komponen pembangunan di daerah ini,” kata
Bupati Jember dr Faida, MMR, pada pidato yang dibacakan Wakil Bupati Jember Drs
KH Abdul Muqit Arief.
Menurutnya proses
penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, dan pembinaan
kemasyarakatan di Jember telah diwarnai tetesan keringat, kerja keras, dan
perjuangan para pendiri Kabupaten Jember secara silih berganti.
Sudah saatnya menatap masa
depan dengan sejumlah tantangan, pergumulan, bahkan peluang yang akan mewarnai
tugas dan tanggung jawab abdi Negara dengan terus dibangun sinergitas untuk
membangun dan melayani masyarakat sesuai bidang tugas masing-masing, demi
peningkatan taraf hidup dan tingkat kesejahteraan masyarakat.
“Terus pertahankan dan
tingkatkan kerjasama ini. Karena penyelenggaraan pemerintahan dan
program-program pembangunan daerah tidak akan berjalan dengan baik, apabila
tidak didukung oleh segenap elemen masyarakat,” ajak bupati.
Wabup juga mengajak
pemerintah dan masyarakat Jember untuk instropeksi dengan capaian selama ini,
baik prestasi, kelemahan, dan peluang kedepan. “Sehingga kedepannya bisa
melangkah lebih baik, bahkan bisa lari cepat dari kabupaten lain, baik aspek
pembangunan, maupun tingkat kesejahteraan masyarakat”, harapnya.
Salah satu komponen
masyarakat di Jember yaitu aparatur sipil negara (ASN), yang jumlahnya 17 ribu,
sangat diharapkan partisipasinya. ASN juga memiliki peran sangat besar. Wabup
pun mengajak ASN mengingkatkan semangat dan disiplin dalam mengabdikan diri
untuk Kabupaten Jember agar lebih maju.
