Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Para calon Kafilah Musabaqah Tilawatil Quran
(MTQ) Kabupaten Jember Minggu, (3/3/2019)
selesai mengikuti seleksi di Balai Diklat kompleks GOR PKPSO Kaliwates.
Sementara itu, salah satu Hakim MTQ Prof. Pujiono
memberikan pesan kepada para calon kafilah yang telah terpilih untuk terus
berlatih.“Kita tidak boleh menyerah, dan kita harus terus berlatih,” ujarnya.
“Sebab, dari tahun ke tahun pesaing kita bertambah hebat dan handal,” ujarnya. (eros).
Seleksi dalam rangka untuk
menghadapi MTQ se Jawa Timur 2019 ini menghasilkan dua orang calon di tiap
cabang maupun golongan, untuk selanjutnya para Qori dan Qoriah ini akan mengikuti
pembinaan dan seleksi tahap berikutnya.
Menurut Kepala Bagian Bina
Mental Pemkab Jember Bambang Saputro, bahwa dua kafilah itu dipilih setelah
terjadi kesepakatan oleh dewan hakim, yang terdiri dari dewan hakim Jawa Timur
dan Jember. Dalam seleksi yang berlangsung dua hari ini, 2-3 Maret 2019.
Dari jumlah 118 peserta yang
mengikuti seleksi diambil 87 orang dari semua cabang dan golongan. 87 orang ini
masuk dalam pembinaan dan seleksi tahap kedua, yang direncanakan pada bulan Mei
mendatang. Dalam pembinaan dan seleksi tahap kedua itu akan dipilih satu orang
di tiap cabang dan golongan.
Selanjutnya, mereka
mendapatkan pembinaan lebih mendalam dan akan menjalani try out di tiga pondok
pensantren besar. “Pembinaan itu dilakukan hingga para Kafilah benar-benar siap
ikut MTQ ke-28 di Tuban, Oktober 2019 ,” ungkapnya usai penutupan.
Kasubag Haji dan Umroh
pada bagian Bina Mentak Pemkab Jember Munip menambahkan, saat try out para
calon kafilah akan berhadapan dengan para santri di pondok pesantren. “Untuk
mengasah kemampuan masing-masing peserta yang akan kita kirim. Ini juga untuk
melatih mental mereka,” terangnya.
Sebelumnya, Wakil Bupati
Jember Drs. KH Abdul Muqit Arief berpesan agar pelaksanaan seleksi berjalan
obyektif. “Dengan seleksi yang objektif dan selektif akan terpilih calon-calon
pemenang,” kata Wabup dalam sambutan pembukaan di Badan Diklat Kompleks GOR
Kaliwates, Sabtu, (2/3/2019) lalu.