Tiga pelaku ditembak, yaitu Dani Dwi Prasetiyo, asal Tambaksari, Surabaya, tinggal di Arjasa, Jember (tsk pencurian mobil), Hendra Wahyudi, dan Habibullah, (tsk Curanmor). Tiga lainya, yaitu Muhammad Sofyan Warga Ajung, Lasto dan Muhammad Romli Yahya warga asal Tempeh, Lumajang.
“Mereka kelompok berbeda dari 4 kasus, modusnya merusak dengan kunci T dan kunci palsu, satu pelaku DPO,” ungkap Wakapolres Jember Kompol Kadek Ary Mahardika didampingi Kasatreskrim Polres Jember AKP. Frans Dalanta Kembaren saat rilis di Mapolres Jember, Rabu (21/4/2021)
Berdasarkan pemeriksaan sementara terhadap para pelaku, mereka sudah menjalankan aksinya di 25 TKP. “Saat ini Satreskrim masih mengembangkan penyelidikan terhadap pelaku, terlebih beberapa diantara pelaku merupakan residivis kasus yang sama,” lanjutnya.
Dari tangan pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa satu unit pick up, delapan unit sepeda motor, dan kunci T/ pas berbagai ukuran. “Pelaku ditangkap di lokasi berbeda. Ada sekitar 25 TKP, masing-masing kawasan kota dan pinggiran,” imbuhnya.
Hingga kini, polisi masih melakukan pengejaran terhadap satu pelaku yang ditetapkan Daftar Pencarian Orang (DPO). “Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, mereka dijerat Pasal 363 ayat 1 (satu) KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman 7 tahun kurungan penjara,” pungkasnya.
Salah satu Korban Lukman Hadi, Warga Arjasa, yang baru mengetahui mobil pickup nya sudah tidak ditempatnya (hilang) pada hari Sabtu tanggal (17/4/2021) pukul 03.00 wib lalu ini mengapresiasi langkah cepat Polres Jember telah berhasil mengungkap bahkan mengembalikan mobil nya.
"Mobil yang biasa diparkir di halaman depan rumah, baru diketahui hilang pada jam 03.00 wib, pada jam 04 ditemukan di daerah Sumberbaru, hendak dibawa kabur ke luar kota, Alhamdulillah, sekarang pelakunya ditangkap bahkan mobil pickup nya langsung dikembalikan, "beber Lukman. (wht).
