Akibatnya, Misran, korban harus dilarikan ke Puskesmas Mayang, namun nyawanya tidak dapat diselamatkan dan meninggal dunia dalam perjalanan. Peristiwa ini sempat menggemparkan warga setempat sehingga polisi dengan cepat menangkap pelaku untuk menghindari amukan warga.
Menurut Kapolsek Mayang, Iptu Bejuel Nasution, Pelaku Hasan, (70 tahun), warga desa Tegalrejo, Mayang, nekat membunuh hanya karena mendengar suara batuk. Pelaku dengan pakaian berlumuran darah, kemudian pulang ke rumahnya yang berjarak sekitar 10 meter.
“Kesaksian istri korban, peristiwa itu berawal saat korban duduk santai di depan rumahnya, sembari minum kopi dengan tetanganya, namun saat tetanganya hendak pulang, tak sengaja batuk. Pelaku yang datang langsung menebaskan celurit, padahal yang batuk bukan korban”, jelasnya.
Polisi bertindak cepat dan langsung menangkap pelaku di rumahnya, serta menyita barang bukti baju pelaku dan celurit dan melakukan pemeriksaan intensif. Sedamg korban langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum setempat, setelah disucikan di puskesmas. (eros).
