Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com.
Kabupaten Jember, Jawa Timur, diguncang gempa bumi dua kali dalam sepekan, kerusakan
terparah terletak di Desa Sumberejo, kecamatan Ambulu. Gempa pertama pada 13
Desember 2021 dan hari ini pukul 06.01 WIB.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa pada Senin (13/12/2021) pukul 12.46 WIB berkekuatan 5.3 Magnitudo, berpusat di 179 KM Tenggara Kabupaten Jember. Kedalaman gempa 10 KM di 9.81 Lintang Selatan dan 113.67 Bujur Timur.
Sedangkan gempa kedua pada Kamis (16/12/2021) pukul 06.01 WIB, berkekuatan 5.1 Magnitudo. Pusat gempa berada di laut 42 kilometer Barat Daya Jember. Kedalaman gempa 10 kilometer dan terletak di 8.55 Lintang Selatan dan 113.49 Bujur Timur.
Meski lebih kecil, dampaknya lebih terasa, bahkan sejumlah rumah warga alami kerusakan, mulai dari atap rumah bergerser, juga bangunannya retak bervareatif, kerusakan terparah terletak di Dusun Watu Ulo dan rumah syaeful Sabrang, Desa Sumberejo.
Saidi warga di Rukun Tetangga (RT) 003 Rukun Warga (RW) 035 Dusun Watu Ulo mengatakan bahwa saat itu, tiba-tiba tanah terasa ada goncangan keras, atap dapur roboh. "Beruntung dirinya berada di barat rumah,namun cucunyaada dikamar mandi," ujarnya.
Sementara itu, Turiyah mengatakan bahwa saat bencana terjadi, anaknya yang kecil langsung disertet keluar rumah, namun kakaknya tidak bisa menyelamatkan diri. "Mbaknya ini tidak bisa menyelamatkan diri, karena sudah terkena reruntuhan," kata Turiyah anak dari Sidi
Sementara itu, Pejabat Kepala Desa Sumberejo Samsuri hingga masih melakukan pendataan, rumah warganya yang mengalami kerusakan akibat gempa kali ini. "Saya nggak pegang datanya, soalnya yang ndata Soim bagian Kesra," tandasnya
Sonia salah satu Dokter Puskesmas Sabrang Ambulu mengaku ada 6 warga Sumberejo yang mengalami luka-luka. "Rata-rata mereka mengalami luka di bagian kepala, kaki dan tangan akibat kejatuhan genteng, "Jadi setelah dikasi obat, sudah bisa dibawa pulang," tandasnya. (naw).
