Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Temuan mayat yang mengapung di sungai Gugut
dengan kondisi penuh luka basok, bibir kanan dan wajah serta leher yang hampir
putus, gegerkan Warga sekitar Sungai Gugut, kecamatan Rambipuji.
Sungai yang biasanya di pergunakan oleh warga sekitar untuk keperluan sehari hari, mandi dan buang hajat, kamis sore (4/6) sekitar pukul 18.00 Wib itu menjadi lautan manusia, warga berbondong bondong datang untuk melihat mayat yang ditemukan yuliansyah (16) warga glagah wero itu.
Yuliansyah yang saat itu akan ke Sungai terkejut, mata Yuli melihat ada sosok seperti boneka tak terlihat jelas, merasa curiga Yuli mendekati, setelah terlihat jelas kalau sebuah sosok bukan boneka tetapi sosok manusia yuli menjerit histeris
"saya kaget mas dan takut sekali , tanpa
sadar saya berteriak sambil lari, dengan perasaan yang masih di selimuti rasa
ketakutan saya lansung melaporkan ke pihak berwajib." Tuturnya ke beberapa
awak media
Tak berselang lama, kepolisian sektor Rambipuji mendatangi TKP dan mensterilkan lokasi guna melakukan olah TKP, sementara itu sekitar 30 menit kemudian Team Identifikasi Polres jember datang, untuk memastikan penyebab kematian korban akhirnya jenasah dibawa ke DR. Soebandi untuk dilakukan otopsi.
Dari informasi yang tergali setelah di lakukan otopsi identitas korban terungkap, korban pembunuhan nama Salim umur sekitar 46 tahun, warga Desa Langkap, Kecamatan Bangsalsari. Peristiwa pembunuhan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian polres Jember. (yond/lum)
Sungai yang biasanya di pergunakan oleh warga sekitar untuk keperluan sehari hari, mandi dan buang hajat, kamis sore (4/6) sekitar pukul 18.00 Wib itu menjadi lautan manusia, warga berbondong bondong datang untuk melihat mayat yang ditemukan yuliansyah (16) warga glagah wero itu.
Yuliansyah yang saat itu akan ke Sungai terkejut, mata Yuli melihat ada sosok seperti boneka tak terlihat jelas, merasa curiga Yuli mendekati, setelah terlihat jelas kalau sebuah sosok bukan boneka tetapi sosok manusia yuli menjerit histeris
Tak berselang lama, kepolisian sektor Rambipuji mendatangi TKP dan mensterilkan lokasi guna melakukan olah TKP, sementara itu sekitar 30 menit kemudian Team Identifikasi Polres jember datang, untuk memastikan penyebab kematian korban akhirnya jenasah dibawa ke DR. Soebandi untuk dilakukan otopsi.
Dari informasi yang tergali setelah di lakukan otopsi identitas korban terungkap, korban pembunuhan nama Salim umur sekitar 46 tahun, warga Desa Langkap, Kecamatan Bangsalsari. Peristiwa pembunuhan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian polres Jember. (yond/lum)