Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Tim SAR gabungan Jum'at (19/7/2018) menemukan
satu korban kapal "Joko Berek" yang terbalik di pantai Pancer Puger,
Kabupaten Jember Kamis (19/7/2018) lalu.
Korban ditemukan dipinggir
pantai radius 500 meter dari titik perahu terbalik. "Korban yang ditemukan
sekitar pukul 07.15 WIB pagi, teridentifikasi bernama Budi, warga dusun
Krajan Desa Mojosari, ditemukan dalam kondisi meninggal," tutur Tim SAR
Polair Polres Jember, Aiptu Agus Riyanto, Jumat (20/7/2018 siang).
Sehingga Total korban yang
meninggal dunia menjadi tujuh orang dan dua anak buah kapal (ABK) masih hilang,
tim SAR gabungan hingga kini masih terus melakukan pencarian disekitar pantai
Puger. "Kami bersama nelayan masih terus melakukan upaya pencarian
disekitar pantai," katanya.
Sementara itu komandan SAR
Rudi Prahara mengatakan akan menggunakan dua skenario dalam pencarian yakni penyisiran
sekitar pantai Puger, dan Jika memungkinkan cuaca akan diterjunkan ditengah
laut, "Jika cuaca memungkinkan Kita akan turun ke Laut " jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, akibat
cuaca Ektrim, kapal nelayan karam, (terbalik), 6 dari 21 Orang Tewas, 6 Hilang
dan 9 orang lainnya selamat, dalam
perkembangannya, 3 dari 6 ABK yang sebelumnya dinyatakan hilang dan seorang
Nahkoda Dirman, ternyata selamat.
Sehingga jumlah penumpang
kapal sebanyak 22 orang, yaitu 21 orang ABK, dan 1 orang Nahkoda. Sehingga
jumlah yang selamat menjadi 13 orang, korban hilang jadi 3 orang, setelah hari
ini ditemukan 1 orang, korban hilang menjadi 2 orang dan korban menjadi 7 orang.
Kronologis Jumlah Korban Kapal terbalik di pantai Pancer
Puger
Kamis (19/7/2018) Siang:
Korban Kapal berjumlah 21
orang, 5 orang Meninggal, Selamat; 9 orang dan 6 orang dinyatakan Hilang
Pada Kamis (19/7/2018) sore
sekitar 15. 30 Wib:
Ditemukan korban sebanyak
1 orang, dua orang yang dinyatakan hilang ternyata selamat
Sehingga jumlah penumpang
sebanyak 22 orang. Korban Hilang berjumlah 4 orang, meninggal 6 orang dan korban selamat sebanyak 12 orang
Jumlat (19/7/2018)
Diketahui bahwa seorang
Nahkoda ternyata selamat dan seorang yang hilang ditemukan
Sehingga dari jumlah penumpang sebanyak: 22 orang (21
ABK dan 1 orang Nahkoda), korban meninggal menjadi 7 ABK, korban selamat 13
Orang, dan yang hilang tinggal 2 orang ABK (masih dalam proses pencarian)