Firstone Jersey Factory bersama warga Jalan Hayam Wuruk Kaliwates gelar donor darah bersama Unit Donor Darah (UDD) PMI Jember, hingga terkumpul 95 kantong darah. Sebagian relawan pendonor lainnya belum beruntung karena dinilai belum memenuhi syarat.
Antara lain karena tensi terlalu tinggi atau terlalu rendah, juga HB-nya tidak memenuhi standar kesehatan. Selain mendapatkan bingkisan dari UDD PMI Kabupaten Jember, para relawan juga mendapatkan 5 kg beras dari Firstone Jersey Factory.
Ketua PMI Jember H EA Zaenal Marzuki SH MH mengapresiasi F1 Jersey yang menjadi penyelenggara kegiatan donor darah. “Kami apresiasi F1 Jersey juga para relawan pendonor yang ikut sedekah darah dalam rangka Hari Sumpah Pemuda,’ kata H EA Zaenal Marzuki, Rabu (28/10/2020).
Donor darah sukarela F1 Jersey secara sukarela ini dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan dengan ketat. “’Tentu dengan menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin yaitu wajib pakai masker, cuci tangan pakai sabun dan jaga jarak fisik,” imbuhnya.
Wakil ketua Peradi Pusat itu menjelaskan, sepanjang pandemi Covid-19 pelaksanaan donor darah sempat mengalami penurunan tajam. Khususnya saat awal Pandemi Covid sekitar Maret-April 2020 lalu. Pasalnya, kegiatan berkumpul seperti donor darah tidak diperbolehkan.
Menruutnya, awal pandemi para relawan pendonor stay at home, agar tidak tertular Covid-19, bahkan, mereka takut donor darah. Akibatnya, saat itu, kegiatan donor darah mengandalkan relawan pendonor datang langsung ke kantor UDD PMI Jember di Jl Srikoyo Nomor 115 Patrang.
Namun, saat new normal kegiatan donor darah kembali pulih, tetapi dengan kewajiban mematuhi protokol kesehatan ”Alhamdulillah kini sudah mulai pulih, stok darah mencukupi dan bisa memenuhi kebutuhan darah di rumah sakit-rumah sakit di Jember dan sekitarnya,” ujarnya. (eros).
