Translate

Iklan

Iklan

Perguruan Silat Se Jember Deklarasikan Kesepakatan Damai

6/09/21, 20:29 WIB Last Updated 2021-06-09T13:29:33Z

Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Guna meredam perselisihan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rabu (9/6/2021) memfasilitasi Nota Kesepakatan damai antar Perguruan Silat se Jember.

Acara kesepakatan damai Perguruan Silat bertema berkomitmen mengambil tema “Menjaga keutuhan NKRI. "Saya ucapkan terima kasih, kepada Ketua dari 30 Perguruan Silat yang telah hadir dalam kesepakatan bersama ini, " ujar Bupati Jember Hendy Siswanto mengawali sambutannya.

Tampak Hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Bupati Gus Firjaun, Kapolres Jember AKBP Arif Rahman Arifin, Dandim 0824 Jember Letkol Inf. La Ode M Nurdin, Ketua IPSI Jember Agus Supa'at dan Lembaga terkait serta tiga puluh perguruan silat se- Jember.

Hendy berharap para Perguruan silat bisa rukun sehingga pembangunan bisa lebih cepat. "Saatnya Jember bangkit, jangan karena kerusuhan antar Perguruan pembangunan terhambat, sekarang kita fokus pada penuntasan ekonomi dan menarik investor untuk membantu Jember," tambahnya

Kapolres Jember AKBP Arif Rahman Arifin mengapresiasi langkah bupati, mengingat ditahun 2021 ada 10 kasus kerusuhan yang melibatkan anggota Perguruan silat. "Dan ini sangat luar biasa, saya harap kerusuhan-kerusuhan kemarin tidak terulang lagi, agar Jember tetap kondusif," katanya.

Ketua  Persaudaraan Setia Hati Teratai (PSHT) Jember Jono Wasinuddin, Ia mengaku mendukung langkah bupati, bahkan jika kadernya ada yang melanggar, akan disanksi tegas. "Saksi terberat pemecatan,  dan pengambilan kain Mori nya, tapi setelah diberikan peringatan satu," ucapnya.

 

Inilah lima Poin Nota Kesepakatan Antar Perguruan Silat

Pertama sanggup menciptakan ketertiban dan keamanan di Masyarakat.

Kedua menciptakan kekondusifan di kehidupan masyarakat melalui anggota dan ketua Perguruan siap bertanggung jawab atas tindakan yang dilakukan oleh kader dan anggotanya.

Ketiga, jika ada kerusuhan yang dilakukan anggota Perguruan, maka oknum atau pelakunya akan diproses sesuai undang-undang yang berlaku.

Keempat, jika terjadi berulang-ulang Pemkab akan memberikan sanksi berupa pelarangan organisasi bersangkutan berdiri Kabupaten Jember.

Dan yang Kelima, Polres Jember akan melakukan tindakan tegas dan terukur, terhadap tindakan premanisme dan Kriminalisme yang dilakukan oleh Perguruan silat.

"Kesepakatan perguruan silat ini, harus diikuti dengan sportifitas dan kesetiakawanan untuk membangun bangsa Indonesia." tutur Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Jember Agus Supa'at usai membacakan deklarasikan Kesepakatan damai”. (Naw).
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Perguruan Silat Se Jember Deklarasikan Kesepakatan Damai

Terkini

Close x