Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Berkunjung ke Jember, Jawa Timur. Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia KH Ma;ruf Amin mengajak kepada semua Pihak selesaikan Stunting.
KH Ma;ruf disambut Gunbernur Jatim Khofifah, Wakapolda dan Perwira Staf Ahli (Pasahli) Pangdam V/Brw Brigjen TNI Totok Suhartono, Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Jamaludin selaku Dansatgaspam Very Very Important Person (VVIP), Bupati Jember Hendy Siswanto, Dandim 0824 Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso dan para Dandim di lingkungan Korem 083.
“Stunting masih jadi persoalan besar yang mendesak untuk diselesaikan bersama. Karena tidak hanya berdampak pada kondisi fisik anak, juga kesehatan hingga kemampuan berpikirnya”, kata KH Makruf usai menyerahkan bantuan dari yayasan Dewa Dewi dan PT Imasco Asiatic, Rabu 06/12/2023),
Anak stunting akan tumbuh jadi manusia dewasa yang produktivitasnya rendah, yang menghambat pertumbuhan ekonomi, dan menimbulkan persoalan ketimpangan dan kemiskinan. “Generasi penerus yang stunting akan membawa masa depan bangsa yang stunting pula”. Lanjutnya.
Berbagai upaya Pemerintah telah berhasil menurunkan prevalensi stunting dari 30,8% tahun 2018, jadi 21,6% tahun 2022. untuk mencapai target 14% di 2024 waktunya semakin terbatas. Untuk itu semua pihak diminta semua fihak (kolaborasi) fokus turunkan standitng hingga zero di tahun 2030.
Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso menyampaikan bahwa selaku Bapak Asuh Stunting di Jember menyambut baik atas bantuan PT Imasco Asiatic dan Yayasan Dewa Dewi yang telah bersedia menjadi mitra asuh stunting.
“Percepatan penanganan stunting menjadi bagian dari fokus kegiatan kami bersama pemeritah daerah menuju Jember Xero Stunting 2024, kita lakukan upaya-upaya percepatan hingga ke tingkat Posyandu didesa-desa” jelas Dandim. (sis/eros).
