
Didampingi Kadis Pertanian Jatim, beserta
Bupati, Dandim 0805, Kapolres, Kasi Intel Korem 081/DSJ, Kasiter Korem 081/DSJ
dan seluruh Kadis Kabupaten Ngawi Menteri Amran menyampaikan rasa bangganya
dengan hasil yang diperoleh petani .
Masyarakat yang mengikuti Panen Raya
yang berlangsung dari pukul 12.30 Wib s.d. 14.15 Wib terlihat sangat antusias.
Kurang lebih 1500-an masyarakat berkumpul di Desa Geneng untuk mengikuti panen
raya tersebut. Panen raya kali ini
diperkirakan dapat menghasilkan 8,8 Ton/hektar.
“Dengan adanya Panen Raya ini maka stok
Beras dalam negeri dapat bertambah. Saya sangat senang dan bangga dengan hasil
yang diperoleh para petani di Kabupaten Ngawi, ” ujar Menteri Pertanian H.
Amran Sulaiman.
Mentan juga menyampaikan apabila seluruh
daerah di Indonesia dapat melakukan panen raya maka target swasembada pangan
bisa terpenuhi dalam kurun waktu dekat ini. Bahkan dia berucap pencapaian
target swasembada padi khususnya akan dipercepat kurang dari tiga tahun.
Langkah itu akan dapat direalisaikan dengan
melakukan identifikasi permasalahan menyangkut produktifitas seperti sarana
irigasi, pupuk, benih dan alat pertanian. “Kuncinya pada perbaikan irigasi,
benih serta pupuk, jadi kalau itu terpenuhi saya yakin produktifitas akan naik,”
terang Mentan.
Mentan menjelaskan, terhambatnya
swasembada pangan beberapa tahun terakhir tidak lepas permasalahan internal
pertani sendiri. Dia mencontohkan kerusakan irigasi yang mencapai 52 persen
menjadi faktor utamanya disamping rendahnya penyerapan benih yang hanya 20
persen.